Salah satu rumah yang disegel oleh pengelola rusus

Jepara – Beberapa Rumah Khusus Nelayan di desa Kedungmalang digembok oleh pengelola karena penghuninya belum bisa melunasi tagihan sewa. Namun karena penghuninya tidak ada tempat lain  untuk berlindung dari panas dan hujan gembok itupun dibuka dan warga tetap menempati rusus .

Selain digembok  ada beberapa barang penguhuni rusus yang diambil paksa kemudian  disimpan di kantor pengelola.Barang barang yang diambil paksa diantaranya Televisi,kulkas ,mesin cuci dan barang berharga lainnya.

Sobirin salah satu  penyewa rusus yang ditemui kabarseputarmuria Selasa 9 Juli 2022 sore mengatakan , tiba tiba rumah yang disewanya di gembok oleh pengelola ketika ia sedang melaut sedang istrinya mengantar anak sekolah. Selain digembok salah satu barang di dalam rumahnya juga diambil paksa atau disita petugas dibawa ke kantor pengelola.

” Barang yang diambil TV yang merupakan satu satunya hiburan anak anak di rumah . Karena tidak ada tempat lain untuk berteduh dan ada anak anak sayapun kembali masuk ke ruma ini meski tanda disegel masih menempel “, ungkap Sobirin.

Sobirin berharap tidak ada penyegelan dan pengambilan barang secara paksa. Soal sewa yang nunggak ia telah menyadari dan siap membayar . Namun karena kondisi hasil nelayan yang sepi ia mohon ada keringanan dari fihak pengelola apapun bentuknya.

Senada dengan Sobirin Ketua Dewan Pengurus Daerah Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia ( KTNI ) Jepara Supriyadi prihatin dan menyayangkan tindakan pengelola Rusus yang menyegel dan menyita barang milik nelayan.

Ia berharap ada solusi lain yang lebih santun karena kehidupan nelayan kecil saat ini sedang sepi . Selain itu harga ikan juga turun dibandingkan dengan beberapa waktu yang lalu.

” Kami datang ke sini karena ada laporan teman teman nelayan rumah yang disewanya disegel karena tak bisa melunasi tunggakan sewa. Bahkan ada juga yang barangnya di ambil paksa oleh petugas . Ini kan kasihan saya berharap ada rembug yang baik melihat kondisi nelayan yang sepi penghasilan ditambah lagi masalah seperti ini kan kasihan” , tambah Supriyadi

Terkait hal tersebut diatas kabarseputarmuria mendapatkan info besok pagi Rabu 9 Agustus 2022 di balai desa Kedungmalang ada pertemuan membahas pembayaran sewa hunian rusus nelayan. Penghuni rumah khusus nelayan berharap ada solusi yang baik terkait pembayaran sewa dan tidak ada penyegelan rumah dan pengambilan barang secara paksa oleh pengelola rusus Kedungmalang. ( Muin)