Jepara – Jika anda menuju ke kota Jepara dari Demak lewat Wedung pasti lewat desa
Kedungmalang . Desa ini merupakan desa pesisir dengan penghidupan warga sebagai
petambak. Jadi di desa ini ada beberapa sungai yang bermuara ke laut .
Diatas sungai ada jembatan dan pintu air. Dari desa Kedungmalang sampai ke desa Semat sada 6 pintu air.Fungsi pintu air ini untuk stabilisasi air sungai yang menuju ke area pertambakan . Jika terjadi rob besar biasanya pintu air di tutup .
Jika kapasitas air di darat besar karena hujan
yang tinggi pintu air di buka agar air keluar dibuang ke laut. Dengan adanya pintu air ini
area pertambkan dan pemukiman warga terhindar dari banjir dan juga air rob tinggi.
Ali Musyafak warga desa Surodadi yang mendapat tugas mengawasi 6 pintu air yang
merupakan tenaga OP BBWS pada kabarseputar muria mengatakan, ia dan beberapa temannya mempunyai tugas pemantauan di pintu pintu air mulai desa Kedungmalang -Tanggul Tlare. Selain pengecekan dilapangan terkait fungsinya peralatan buka tutup , Juga
terkait dengan kebersihan pintu air.
" Selain memantau keamanan pintu air , buka tutup pintu air juga terkait kebersihan pintu
air . Kami menghimbau pada warga yang berkegiatan di area pintu air terutama para pemancing untuk menjaga kebersihan Sedangkan warga di dekat pintu air jangan buang sampah di sungai “, kala Ali Musyafak pada kabarseputarmuria Minggu (8/5/2022).
Ali Musyafak menambahkan tugas pemantau pintu air di sepanjang jalan Kedungmalang
hingga Tanggul Tlare ini ada 6 pintu air mulai sungai Kenceng di Kedungmalang,Kali Anyar
desa Kalianyar , Kali Gawe desa Surodadi ,Kali Panggung desa Panggung ,Kali Langgar desa
Bulak Baru , kali Bunder desa Tanggul Tlare. Ke 6 pintu itu itu dijaga secara bergantian
selama 24 jam . Ada jadwal khusus dalam pemantau ke 6 pintu tersebut diatas .
" Selain saya masih ada beberapa rekan yang bertugas sama dengan saya . Semua petugas
direkrut dari warga setempat sehingga untuk pemantauannya mudah dan cepat. Dari tugas
ini kita ya dapat gaji namun kita masih bisa bekerja sambilan karena tugas pemantauan ini
oplosan tidak seperti kerja kantoran“, ungkap Ali Musyafak yang mendapat tugas khusus ini sejak tahun 2018.
Memang keberadaan pintu air tersebut masih dibutuhkan warga utamnya para petani
tambak di dekat sungai . Dengan adanya pintu air sirkulasi air tambak bisa terkontrol
dengan baik . Begitu juga ketika musim hujan tiba fungsi pintu air ini sangat penting untuk
mengeluarkan air hujan dari area pertambakan dan perkampoungan menuju ke laut lepas.
(Muin)