Demak – PPK ( Panitia Pemilihan Umum Kecamatan ) Wedung Rabu (30/9) telah mengadakan Rapat Pleno Terbuka Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Demak Tahun 2015. Acara yang berlangsung di Balai Desa Bungo itu selain di hadiri semua Komisioner kecamatan juga dihadiri pejabat pemerintah.
Diantaranya Muspika Wedung yang terdiri dari Camat Wedung yang diwakili oleh Zaenuri MH, Kapolsek Wedung Untung Supriadi, Danramil Wedung kapten Infantri Ahmad Safi’I . Hadir pula Ketua Panwascam Wedung Suhairi, S Pd I dan seluruh ketua PPS sekecamatan Wedung. Namun 3 wakil paslon tidak ada yang hadir
Ketua PPK Wedung Wahid Suudi, S Pd I dalam sambutannya mengatakan penetapan DPT merupakan salah satu tahapan dalam pemilu kada Demak 2015. Oleh karena itu berkas DPT ini sebera diinformasikan kepada masyarakat pemilih di desanya masing-masing. Dari data yang ditetapkan tercatat jumlah pemilih tetap di kecamatan Wedung sejumlah 62.257 yang terdiri dari pemilih laki-laki 31.567 dan pemilih perempuan 30.690.
“ Biasanya jumlah pemilih perempuan di beberapa daerah jumlahnya lebih banyak . Namun di Wedung ini justru jumlah pemilih laki-laki lebih besar. Tolong PPS di setiap desa kembali menginformasikan daftar ini pada pemilih di tempatnya masing-masing”, kata Wahid.
Berkaitan dengan tidak hadirnya perwakilan dari pasangan calon , Wahid berharapagar segera menyusun kepengurusan tim sukses masing-masing calon. Dengan terbentuknya kepengurusan itu akan mempermudah koordinasi dalam rangka mensukseskan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati . Tim inilah yang nantinya diajak untuk rapat koordinasi setiap tahapan pelaksanaan Pilkada.
Selain itu ia mengharapkan kepedulian semua misalnya dengan mewaspadai orang-orang yang tidak ingin pemilu di Wedung berjalan dengan baik dan lancar. Oleh karena itu ia mengajak seluruh eleman yang hadir untuk bersinergi agar pelaksanaan pemilu berjalan aman ,lancar , jujur dan adil.
“ Marilah kita bersama-sama tiada henti untuk mensosialisasikan pemilu Bupati dan Wakil Bupati Demak dimanapun berada. Terutama dalam hal penggunaan hak pilih agar mereka tidak terhindar dari golput yang merugikan semuanya. (Muin)
