Jepara – Ada rasa haru , sedih dan bahagia bercampur jadi satu itulah kesan yang tergambarkan dari peserta reuni SMPN 1 Pecangaan ( Krasak ) lulusan tahun 85. Setelah mereka berpisah 32 tahun yang lalu kini di pertemukan kembali dari berbagai tempat di saentero Indonesia. Ada yang datang dari Tangerang , Yogyakarta , Jakarta dan ada juga yang datang dari luar Jawa yaitu dari Kalimantan.
“ Saya datang dua hari menjelang reuni di gelar , jauh-jauh saya datang dari Pangkalan Bun bersama putra saya untuk bertemu teman-teman SMP yang cukup lama berpisah . Ya ada rasa rindu yang cukup mendalam “, ujar Noor Faidah yang dulu bertempat tinggal di Pecangaan Kulon kini hijrah di Kalimantan tepatnya kota Pangkalan Bun.
Noor Faidah mengatakan ada rasa gembira yang yang ia rasakan. Selama tiga tahun bersama di sekolah banyak kenangan yang tidak bisa dilupakan. Oleh karena itu ketika bertemu kembali rasanya mengulang kembali kejadian 32 tahun yang lalu. Meski saat ini kondisi fisik sudah berubah namun perasaan kembali muda lagi.
Hal sama dikatakan Odie Melankolis yang sejak SMP suka cipta dan baca puisi mengatakan, ada perasaan haru dan deg-degan ketika datang di arena reuni. Bagaimana tidak selama 32 tahun berpisah tentunya banyak perubahan yang terjadi. Dulu masih imut-imut , namun kini sudah beranjak tua . Oleh karena itu perasaan bercampur aduk.
“ Wah waktu yang kita tunggu-tunggu sudah datang , waktunya bertemu dengan teman-teman rasanya kok campur aduk ya deg-degan , gembira , haru , sedih bercampur jadi satu “, tulisnya di WA komunitas Telube.
Nur Azizah salah satu inisiator Reuni Telube mengatakan , awalnya bermula dari obrolan di WA beberapa orang . Selanjutnya jumlah teman makin banyak seiring pencarian informasi keberadaan mereka. Beberapa orangpun mengadakan reuni kecil bertepatan salah satu teman menikah. Dari Reuni kecil itulah akhirnya bersepakat untuk buat acara temu kangen di Taman Kopi Café Mayong.
“ Alhamdulillah dalam waktu singkat acara ini bisa terealisasi , dari segi pendanaan tidak ada masalah beberapa teman ada yang mendanai , jadinya ya tinggal sebar undangan saja. Dan hari ini bisa berjalan lancer “, ujar Azizah yang guru SMP 2 Kalinyamatan pada kabaredemak.com
Hal yang sama juga dikatakan Ranu Windrati yang juga inisiaator acara Reuni Telube , ia yang telah lama tinggal di Tangerang berharap bisa berjumpa dengan teman-teman SMP dulu. Kebetulan bulan ini ia ada jadwal silaturahim keluarga di Jepara dan Kudus. Sehingga momen ini juga digunakan untuk berjumpa dengan rekan rekan SMP yang tak perbah ketemu 32 tahun lamanya.
“ Ya terima kasih semua kepada teman-teman semuanya , dengan reuni ini kita bisa menjalin kembali persahabatan yang terpisah cukup lama. Saya berharap acara ini bisa diadakan lagi agar jalinan persahabatan kita terus tersambung tidak hanya di dunia maya saja (WA) . Tetapi juga dunia nyata “, tambah Ranu yang juga Guru.
Acara Reuni Telube yang digelar di kafe Taman Kopi Mayong , dihadiri lebih 80 persen siswa kelas 3b SMP 1 Pecangaan 85. Acara diawali dengan Pembacaan Al-Quran , sambutan-sambutan , ramah tamah dan do’a. Usai do’a bersama acara dilanjutkan bernyanyi dan berkaraoke bergantian . (Muin)