Jepara- SMP Islam Al-Azhar Desa Kedungmalang kecamatan Kedung kabupaten Jepara Senin (22/5) melepas siswa kelas IX sebanyak 40 siswa. Acara yang digelar di halaman Sekolah di pesisir Selatan Jepara ini cukup meriah. Selain di hadiri oleh orang tua wali siswa juga , Petinggi Desa , Ketua Yayasan dan juga tokoh masyarakat lainnya.

Acara diawali dengan masuknya siswa yang akan diwisuda. Selanjutnya Pembukaan dengan pembacaan surat Fatihah oleh pembawa acara dengan dua bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Usai pembukaan dilanjutkan dengan pembacaan Ayat suci Alqur’an oleh Ustadz Abdul Kholiq,SPdI . Selanjutnya pembacaan tahlil , prosesi wisuda , sambutan-sambutan.

Yang cukup menarik adanya sambutan atau pamitan  yang terakhir  oleh siswa kelas IX menggunakan empat bahasa. Yaitu bahasa Indonesia , Bahasa Inggris, bahasa Arab dan bahasa jawa. Meski persiapan yang minim namun mereka bisa melaksanakannya dengan baik.

Kepala SMP Islam Al-Azhar Musliyadi Musthofa ,SPd mengatakan. Sebenarnya pelaksanaan pelepasan siswa dilaksanakan usai pengumuman kelulusan dari Pusat. Namun karena waktunya yang mepet dengan bulan puasa maka hasil rapat dewan guru memutuskan untuk didahulukan meski belum ada pengumuman kelulusan. Oleh karena itu pelaksanaan juga minim persiapan.

“ Ya Alhamdulillah meski pelaksanaan tanpa persiapan yang cukup matang. Namun anak-anak bisa melaksanakannya dengan baik.  Oleh karena itu terima kasih kami ucapkan terutama pada dewan guru dan juga anak-anak semuanya”, kata Musliyadi Musthofa pada kabaredemak.com

Musliyadi menambahkan, sekolahnya sudah 9 kali meluluskan siswa kelas IX dan jumlahnya ratusan.Mereka saat ini sudah banyak yang bekerja  dan juga kuliah. Ia melihat lulusan dari sekolahnya prestasinya cukup baik jika melanjutkan sekolahnya. Ada juga beberapa siswa yang masuk sekolah favorit. Itu semua berkat kerja keras dewan guru.

Selain itu setiap tahunnya sekolahnya juga menerima siswa dari luar desa . Selain dari Desa Kedungmalang kecamatan Kedung ada beberapa siswa dari luar desa misalnya dari desa Surodadi, Panggung Jepara . Serta beberapa siswa dari kabupaten Demak misalnya dari desa Kedungmutih dan Babalan. Itu semua berkat sosialisasi pada masyarakat dan juga prestasi yang diraih sekolahnya.

“ Kami akan terus berusaha bagaimana bisa memberikan pendidikan yang baik . Terutama bagi keluarga yang kurang mampu . Sehingga  ke depan lebih banyak lagi keluarga yang kurang mampu bersekolah disini . Misalnya dengan mengurangi beban pembiyaan dengan mencari donatur “ tambah Musliyadi.

Selain itu ia juga melakukan pembenahan dalam kurikulum yang berkaitan dengan penerapan pendidikan karakter di sekolahnya. Beberapa hari yang lalu sekolahnya merupakan salah satu sekolah yang mendapatkan work Shop tentang PPK. Dengan pendidikan karakter itu siswa yang dihasilkan dari sekolahnya selain bagus akademisnya juga bagus karakternya (Ahlaqulkarimah).

Oleh karena itu ia berharap pada orang tua wali khususnya di desa Kedungmalang dan sekitarnya. Jika mempunyai putra-putri lulusan SD atau MI bisa melanjutkan sekolahnya di SMP Islam Al Azhar Kedungmalang. Ia bersama dewan guru berjuang agar SMP Islam Al-azhar bertambah maju baik dari system pengajaran dan sarana atau prasarananya.

“ Alhamdulillah beberapa kali kami mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk membenahi ruanga belajar anak-anak. Kami tidak membebani wali murid . Namun kami berusaha menghubungi fihak yang berkompeten agar sekolah kami terus diperhatikan”, katanya menutup sua. (Muin)