Jepara – Saat ini baru viral di Jepara ada sebuh masjid mirip dengan bangunan ka’bah di Makkah . Masjid ini ada  di  Desa Mulyoharjo Kecamatan kota Jepara. Jika tak ada aral melintang mesjid yang berada du RT 4 RW 4 akan diresmikan pada 28 Desember 2023 jam 1 siang.

Peresmian  masjid tersebut digelar debgan pengajian umum  mendatangkan sejumlah tokoh masyarakat dan agama  diantaranya KH. Anwar Zahid dari Bojonegoro.

Pengajian ini bersifat terbuka untuk umum  dan warga masyarakat dipersilakan untuk bergabung. Sambil melihat mesjid dengan disain ka’bah yang baru ramai di medsos.

Dari info yang didapatkan kabarseputarmuria mesjid unik itu dibangun oleh seorang pengusaha kaya asal Desa Mulyoharjo,bernama Sumanto yang diwakafkan  untuk masyarakat umum. Agar digunalsn untuk kegiatan peribadatan seperti masjidcyang lainnya

Masjid itu di  bangun dengan dana pribadi berbentuk ka’bah ini untuk memberi semangat  agar  warga beribadah ke tanah suci. Masjid ini dibuat secara mandiri tanpa kontraktor. Melibatkan 12 tukang dan memakan waktu hingga 18 bulan.Sementara untuk mencetak kaligrafi kiswahnya memakan waktu 6 bulan.⁷

Masjid ini  memiliki dua tingkat dan bisa diisi 150 jamaah. Lantai dua dapat digunakan untuk belajar Al-Qur’an anak-anak sekitar.Dipabdang sekilas masjid ini mirip dengan ka’bah di kota Al Mukarramah. Ada juga hajar aswad dan hijr Ismail yang dirancang mirip.

Bangunan mesjid  ini sempat viral hingga Tiktok Malaysia. Sumanto, pengusaha asal jeoara yang membangun masjid tersebut mengatakan, dalam sehari ada 300 pengunjung dari dalam maupun luar daerah yang mengunjungi masjid tersebut.

Para pengunjung banyak yang terkesima, berfoto dengan bangunan bahkan menitikkan air mata ketika melihat bangunan tersebut.

Sumanto mengatakan, ia sempat melihat nenek-kakek yang berhenti untuk melihat bangunan tersebut dan menangis di tempat karena terkenang dengan ibadah mereka saat di Mekkah.

“Banyak yang merinding, keluar, tidak berani melihat lama-lama. Terharu seperti masih berada di Mekkah tapi tidak mimpi. Ini jadi bikin nostalgia. Jadi penyemangat supaya kesana (makkah, Red). Orang yang lihat jadi semangat untuk berdoa supaya dipanggil Allah kesana. Tapi yang pasti (bangunan) aslinya lebih bagus,” kata Sumanto.

Setelah selesai dibangunnya masjid ini menjadi objek wisata baru. Berbarengan dengan libur natal dan tahun baru, banyak pengunjung dari luar daerah mampir ke masjid yang terletak di sentra patung desa Mulyoharjo.