Demak – Warung kopi liar di sepanjang Jalan Pantura Lingkar Demak Kecamatan Wonosalam dibongkar petugas menggunakan alat berat. Selain ilegal, petugas juga menemukan praktik prostitusi di warung yang terkenal sebagai warung kopi pangku itu.

Bangunan warung kopi pangku itu berbentuk semipermanen dengan tiang dan dinding anyaman bambu. Warung kopi itu sering menjadi tempat pemberhentian sopir truk bermuatan besar yang melintas.

Kasatpol PP Demak Agus Sukiyono mengatakan , Keberadaan Warung Kopi di pinggir jalan itu  cukup meresahkan warga. Warung ini selain menjual kopi juga ada kamar kamar kecil  dengan Kasur Kasur berujud bilik bilik. Dari pengamatannya sudah di menemukan praktik prostitusi pada warung kopi yang terkenal warung kopi pangku ini  .  Dia sudah menemukan foto-foto yang dikirim teman temannya .

“  Warkop pangku ini terbongkar setelah petugas melakukan penyamaran. Dari hasil penyamaran itulah akhirnya kita kumpulkan ketemu bersama Reserse Polres, Infonya warung kopi ini juga cunggih menggunakan HP untuk Open BO ” ujar dia.

Agus menyebut ada sekitar 90 bangunan liar yang berdiri di atas aset milik milik Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) dan Pemda. Selain warung kopi pangku ada juga bengkel yang dibangun tanpa izin.

Sebelum mengadakan pembongkaran , Agus menegaskan sudah memberi surat teguran dan peringatan kepada para pemilik warung di sepanjang jalan lingkar Demak itu. Lalu pihaknya bersama TNI-Polri, BBJPN, PLN, Kemenag melakukan pembongkaran secara bertahap pada Selasa mulai (15/8)

“Mengecek mana yang sudah dibongkar mana yang belum, banyak yang sudah dibongkar, ada juga yang belum. Yang belum ini ada yang orangnya masih ada, barangnya juga masih ada, tapi yang orangnya sudah pergi juga banyak,” terangnya.

“Sasarannya warung yang jual-jual yang mereka itu tidak mempunyai izin IMB, disalahgunakan, dan macam-macam pelanggaran,” imbuhnya.

Disarikan dari berbagai Sumber