Demak – Pasar krempyeng yang berlokasi di Dukuh Kemitir RT 04/ 03 Desa Purwosari Kecamatan Sayung ramai dikunjungi masyarakat setiap minggunya. Pasar ini merupakan pasar dadakan yang hanya beroperasi satu kali dalam seminggu. Dengan dibukanya pasar krempyeng ini harapannya bisa meningkatkan ekonomi masyarakat desa lewat UMKM yang berjualan di wilayah tersebut.
Nur Choliq Ketua RT IV/ 03 Dukuh Setro kemitir Desa Purwosari mengatakan, istilah ‘krempyeng’ sendiri berasal dari bahasa lokal yang berarti sebentar. Dinamakan krempyeng karena pasar itu hanya beroperasi di hari Minggu dan hanya beberapa jam saja.
“Pasar krempyeng resmi kami buka pada hari ini mnggu tanggal 23 Oktober 2022 dan akan kami mulai buka jam 05.00 sampai 10.00. Targetnya jelas untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui UMKM,” di dusun kemitir ini
Lebih lanjut Ia menjelaskan, bahwa ini adalah bagian dari program kerjanya semenjak dirinya diangkat menjadi ketua RT Kemitir yang baru dasarnya agar geliat perkekonomian diwilayahnya bisa berdampak langsung pada masyarakat. Jadi menurutnya dalam hal ini masyarakat desa tidak hanya menjadi penonton, akan tetapi ikut langsung terlibat, ujarnya.
Choliq menjelaskan Terdapat puluhan stan yang didirikan di Pasar Krempyeng ini, Ukurannya masing-masing 2 meter x 2 meter. Puluhan stan itu diisi oleh pelaku UMKM lokal utamanya warga Dukuh Kemitir.
Jadi sementara ini Setiap pelaku UMKM yang ingin menempati stan ini kita gratiskan. Hal ini karena ia ingin semua warga kemitir yang ingin terlibat dalam acara ini.
Terpisah kepala Desa Purwosari Nur Cholis mengatakan sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan pengurus RT IV /03 Dukuh setro kemitir dengan adanya pasar krempyeng ini karena secara tidak langsung bisa menambah nilai ekonomi perkapita khususnya Dukuh Setro kemitir.
“Pasar yang ramai setiap minggu pagi ini semoga saja mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar” Ungkapnya.
Ia pun sangat mengapresiasi adanya pasar krempyeng ini, Hal ini sesuai dengan program PKK, dan bergotong royong membangun desa.
Ia juga akan mendorong semua RT di Desanya kalau bisa juga membuat kegiatan serupa sehingga perputaran uang ditingkat bawah akan semakin tinggi, pasalnya uang yang berputar tidak kemana mana, serta mampu mengangkat kesejahteraan masyarakat warga desanya.
“Saya mimpi besar nantinya kegiatan seperti ini bisa ditiru oleh RT RT yang lainya dan akhirnya seluruh RT agar membuka pasar krempyeng untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan kesejahteraan warganya, disamping itu juga untuk menjalin silaturahmi diantara warganya, Tegasnya.
Sementara itu Asnawi warga Jroto Kudu Semarang salah satu pengunjung pasar krempyeng yang sengaja menghadiri acara ini menyampaikan kegembiraanya adanya pasar krempyeng ini, menurutnya disamping meningkatkan perekonomian warga khususnya warga Dusun Kemitir, kegiatan ini juga untuk menjalin silaturahmi antara warga dengan warga sekitar khususnya warga Desa Purwosari mengkampanyekan dan mengenalkan produck produck yang ada di setro kemitir khususnya dan masyarakat Desa Purwosari pada umumnya, menciptakan hubungan yang harmonis dan dinamis, mengembangkan potensi dan bakat di bidang kewirausahaan, serta pemberdayaan ekonomi dan masayarakat di sekitarnya, tutup Asnawi yang juga pernah menjabat ketua RT di Dusun Kemitir ini.