Semarang – Di Semarang, tepatnya di desa Nyatnyono kecamatan Ungaran Barat terdapat mata air keramat. Yang dipercaya bila mandi di sini, segala penyakit sembuh dan doa akan terkabul.
Sendang Keramat ini dikenal warga sebagai Sendang Kalimah Toyyibah . Sendangg ini satu lokasi dengan makam Hasan Munadi dan Hasan Dipuro . Yang merupakan wisata religi yang berada Jawa Tengah dan menambah jumlah temnpat wisata religi.
Perawat sendang yang sudah bekerja sejak puluhan tahun silam, menyampaikan bahwa pengunjung datang dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan juga sudah dikunjungi negara tetangga. Ada pula yang rutin datang ke tempat ini karena sudah merasakan berkah mandi di sendang ini
“Jumlah wisatawan bisa ratusan dalam sehari. Kalau dari luar negeri yang rutin dari Malaysia dan Singapura. Kalau soal waktu kunjungan juga bergelombang, tidak bersamaan. Kadang pagi atau malah dini hari,” ungkapnya kepada kabarseputarmuria Minggu 26/9/2021
Di tempat ini pengelola menyediakan baliho berukuran berisi doa sebelum memanfaatkan air sendang. Sedangkan lokasi mandi dibagi menjadi dua, laki-laki dan perempuan. Tempat mandi sudah dibuat model keran keran air besar dan kecil . Sehingga pengunjung bisa mandi layaknya di kamar mandi rumah sendiri. Airnya cukup jernih dan bersih . Malam haripun terasa segar jika mandi di sendang ini
” Untuk mandi di tempat ini sudah ada persewaan sarung dan juga penjualan sabun dan sampo dengan uang Rp 4.000 pengunjung sudah dapat sarung untuk mandi serta sabun dan sampo. Sarung sesudah dipakai tinggal memasukkan ke dalam keranjang “, kata Ibu Ibu yang menyewakan sarung .
Sumber Air Sendang Kalimah Toyyibah adalah mata air di bawah pohon beringin yang berusia puluhan tahun. Sumber air ini tidak pernah kering meski musim saat kemarau panjang. Jika kemarau panjang air tetap mengalir namun debitnya berkurang. Jika nanti musim hujan tiba air tersebut akan kembali melimpah . Selain mandi di tempoat ini banyak pula peziarah yang membawa ir dari Sendang ini untuk obat yang di rumah.
Letak Sendang Kalimah Toyyibah berdekatan dengan makam Waliyullah Hasan Munadi. Menjadi satu paket wisata religi, biasanya para wisatawan yang mengunjungi sendang juga berziarah di makam Waliyullah Hasan Munadi.Sebelum berziarah ke makam Wali peziarah mandi dulu untuk membersihkan diri usai badan bersih dengan sejuknya air sendang kemudian menuju ke makam untuk berdoa.
Menurut informasi dari warga Sendang ini sudah lama, tetapi diketahui ada manfaatnya setelah diadakan doa bersama Mbah Mat Temanggung saat peringatan Haul Mbah Hasan. Beliau (Mbah Mat) menyampaikan, jangan takut miskin untuk merawat makam Mbah Hasan, akan ada rejeki dari air yang mengalir, air yang bermanfaat untuk semua. Nah air yang dimaksud Mbah Mat itu ternyata adalah air sendang Kalimah Toyibah ini.
Kabarseputarmuria yang tiba di tempat ini malam hari langsung mencoba kesegaran Sendang Keramat Kalimah Toyyibah dengan memyempatkan untuk mandi. Begitu segar aliran air sendang saat bersentuhan dengan kulit kami. Lingkungan sendang cukup bersih, tersedia tempat sampah dan kamar ganti di dalam areal mandi.
Sendang Kalimah Toyyibah dapat dapat dikunjungi selama 24 jam . Bahkan jika ingin menginap, pengelola juga menyediakan tempat menginap di dekat pintu masuk Sendang. Tidak ada biaya masuk ke lokasi sendang ini namun pengelola menyediakan kotak amal untuk diidi seihlasnya. Jika ada rombongan yang menginap disediakan tempat istirahat sederhana dengan biaya Rp 150 ribu untuk 50 orang.
Untuk menuju ke Sendang dan makam waliyullah ini dari Parkiran Bis disediakan d8ua angkutan jika siang hari naik angkutan umum kendaraan roda empat. Namun jika anda tiba malam hari anda akan diantarkan dengan kendaraan roda dua atau ojek. Untuk ongkosnya anda hanya membayar Rp 15 ribu diantar mulai dari parkiran ke Sendang Toyibah. Setelah mandi dari Sendang Kalimah toyibah anda akan diantar ke Makam untuk berziarah . Sertelah Ziarah usai anda akan diantarkan lagu kembali ke parkiran untuk pulang.(Muin)