Demak – Petambak garam Demak yang berada di beberapa desa di Kecamatan Wedung Senin menerima bantuan peralatan berupa mesin traktor tangan dua unit dan kereta dorong sebanyak dua puluh unit dan juga Salino Meter . Peralatan itu secara simbolis diserahkan oleh Pengurus Wilayah Muslimat NU Jawa Tengah Hj. Ida Nur Saadah, S Pd ,M Hum kepada Ketua Koperasi Garam ROMA Kedungmutih Demak Musa Abdillah.
Bantuan peralatan olah garam itu menurut Ida merupkan stimulant bagi petambak garam setelah mendapatkan Pelatihan Wirausaha Muda Baru untuk meningkatkan kualitas garam petambak garam di Demak . Ia berharap petambak garam tidak lagi menjual garam dalam bentuk krosok. Namun dalam bentuk olahan misalnya garam konsumsi , industry atau pharmasi.
“ Oleh karena itu saya berharap ke depan harga garam tidak seperti saat ini rendah harganya. Namun setelaah diolah lagi menjadi garam konsumsi beraodium, garam Industri dan Pharmasi harganya akan meningkat. Sehingga kesejahteraannya bertambah baik “. Kata Ida Nur Saadah yang juga anggota DPRD Jawa Tengah dari Fraksi Kebangkitan Bangsa.
Ditambahkan , Dengan adanya pelatihan peningkatan usaha garam yang diselenggarakan PP Muslimat NU dan Kementrian Tenaga Kerja RI diharapkan kesejahteraan petambak garam yang sebagian besar warga NU akan meningkat. Harga garam yang rendah disebabkan oleh kualitas yang kurang bagus. Dengan adanya peningkatan kualitas garam ini diharapkan harga jual ditingkat petambak juga mengalami peningkatan.
“ Apalagi dengan adanya teknologi Rumah Garam Industri seperti ini . Saya mempunyai harapan petambak garam akan meningkat kesejahteraannya. Mereka membuat garam tidak hanya di musim kemarau saja. Musim penghujan masih bisa memanen garam dengan kualitas bagus”,tambah Ida ketika melihat dari dekat demplot Rumah Garam Industri di Show Room Garam Koperasi ROMA.
Di tempat yang sama Muhalim salah satu petambak garam dari desa Kedungmutih mengatakan, Petambak Garam Kedungmutih yang tergabung dalam Koperasi ROMA sudh bisa membuat garam standar Industri dengan kadar Na Cl diatas sembilan puluh lima persen. Itu semua berkat pelatihan yang didapatkan baik dari Dr. Ir. Sudarto,MM dan juga dari PP Muslimat . Dengan membuat garam kualitas baik diharapkan harga juga meningkat.
“ Terima kasih atas pelatihan dan juga bantuan alat dari PP Muslimat . Mudah mudahan peralatan ini bermanfaat untuk semua anggota kami. Kami juga berharap harga garam kualitas yang kami buat ini tinggi sehingga kesejahteraan petmbak garam di sini akan meningkat “, kata Muhalim yang juga SIBAT PMI desa Kedungmutih. //Muin//