Demak- Musim hujan telah tiba tanah berumput yang biasanya kering mulai basah terkena air. Hewan-hewan dalam tanah juga mulai keluar dari sarangnya salah satunya adalah jangkrik. Jangkrik adalah hewan tanah yang di suka anak-anak. Selain bentuknya lucu juga bisa bernyanyi atau ngerik.
Jangkrik biasanya hidup di persawahan dan rumah-rumah warga setiap malam mengeluarkan bunyi yang khas.
Di tanah lapang bekas persawahan di desa Kedungkarang kecamatan Wedung tampak beberapa anak sedang berburu jangkrik. Dengan alat seadanya mereka mengorek-ngorek tanah untuk berburu Jangkrik. Dengan membawa wadah berupa plastic ,botol dan gelas plastic bekas air mineral mereka menyimpan buruannya.
“ Aku sudah dapat Jangkrik 5 ekor , nanti saya bagikan kepada adik. Berangkatnya tadi habis sekolah Madrasah. Saya senang pada jangkrik karena bisa ngerik “, kata Marwan siswa kelas 4 SD Kedungkarang pada kabarseputarmuria.com
Marwan mengatakan , sudah dua hari ini ia bersama teman-temannya habis sekolah madrasah berburu jangkrik di tanah persawahan pinggir sungai Serang. Dengan naik sepeda merekapun turun ke sawah untuk berburu jangkrik. Jangkrik itu mereka tangkap dengan tangan meskipun agak kesulitan akhirnya merekapun mendapatkan jangkrik.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Rizeki yang juga siswa kelas 4 , Jangkrik merupakan hewan favorit kesukaan anak-anak. Jika tidak sedang musimnya biasanya mereka membeli jangkrik pada penjaja jangkrik yang mangkal di SD. Biasanya mereka membeli jangkrik perekornya Rp 500 – 1.000,-.(Muin)