Demak – Bertempat di Pasar Kuliner desa Kedungmutih kecamatan Wedung Minggu (24/2) diselenggarakan acara Festival Kuliner dan Budaya serta Penarikan  KKN Mahasiswa UNISNU  Jepara di Kecamamatan Wedung. Hadir dalam kesempatan itu Drs. Hendro Martojo,MM mewakili Rektor Unisnu Jepara, Kepala BAPPEDA Demak ,Camat Wedung dan Kepala Desa Kedungmutih,Kedungkarang,Tedunn dan Kendalasem.

Wakil Ketua Pantia KKN UNISNU Jepara Hudi ,S Hi,M Si pada kabarseputar muria mengatakan , ada 60 mahasiswa yang diterjunkan di empat desa di kecamatan Wedung .Mereka berbaur dengan warga dengan berbagai kegiatan. Salah satu diantaranya adalah penyelenggaraan Festival Kuliner dan Budaya yang dipusatkan di pasar Kuliner Kedungmutih,

Selain itu juga ada peyelenggaraan berbagai macam lomba untuk menggerakan potensi dan kreatifitas warga diantaranya lomba Bola Voli . Lomba Rebana , Lomba Qiro. Dengan adanya ,lomba tersebut warga termotivasi untuk mengasah bakat dan kemampuan. Yang hasilnya bisa dinikmati oleh warga untuk event berikutnya.

“ Kita berharap sehabis KKN di desa para Mahasiswa dapat mengambil pengalaman dan juga terus mengabdikan dirinya serta hartanya untuk masyarakat sepanjang hayat. Mudah mudahan ilmu yang diperoleh mereka mendapat berkah “, kata Hudi yang mengajar ilmu Falak di UNISNU Jepara.

Di tempat yang sama Drs. Hendro Martojo MM yang mewakili Rektor UNISNU Jepara mengatakan KKN Mahasiswa UNISNU di kabupaten Demak adalah kali pertama. Oleh karena itu ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh fihak yang membantu terlaksananya kegiatan KKN di Demak. Utamanya Bupati Demak , Camat Wedung serta empat Kepala Desa yang menjadi ajang Mahasiswa KKN.

Mantan Bupati Jepara dua periode  ini berharap ada manfaat yang bisa diambil dengan adanya acara Festival Kuliner dan Budaya di Kedungmutih yang diselenggarakan Mahasiswa KKN UNISNU. Diantara menumbuhkan potensi local diantara kuliner laut dari desa Kedungmutih dan desa lainnya.Dengan adanya festival kuliner ini mampu member semangat warga desa untuk berusaha.
“ Desa Kedungmutih adalah penghasil komoditas laut seperti ikan ,kepitng , kerang , udang dengan adanya pasar kuliner ini diharapkan ada menu special yang disajikan dan bernilai jual tinggi. Nah acara Festival kuliner ini menjadi awal penyemangat warga desa “, tambahnya.

Camat Wedung Mulyanto, AP,M Si yang hadir dalam acara Festival Kuliner dan Budaya cukup berkesan dengan adanya sajian Garang Asem Kepiting. Menu itu ke depannya menjadi salah satu menu andalan dari desa kedungmutih. Kalau Garang Asem ayam adalah hal yang biasa dimana-mana ada . Namun untuk masakan Garang Asem Kepiting ini baru saja ia rasakan di Festival Kuliner dan Budaya di Kedungmutih.

Acara yang Festival Kuliner dan Budaya yang digelar di Pasar Kuliner Kedungmutih, selain menyajikan menu Kepiting , ada juga berbagai masakan dari ikan lau t seperti Mangut Manyung, Kerang goreng, Bandeng Presto dan Otak-otak Bandeng, semur belut , sate keong dan banyak lagi yang lainnya. Selain itu ada beberapa stand yang menjual hasil kerajinan warga desa. (Muin)