Demak – Musim hujan telah tiba kondis jalan raya Tedunan – Kedungkarang kecamatan Wedung kini rawan kecelakaan. Pasalnya jika hujan deras air hujan membuat longsor tanggul yang masih gundul. Matreal berupa air dan lumpur memenuhi badan jalan. Jalan raya disisi tanggul rawan kecelakaan.
Selain itu ada beberapa titik jalan yang airnya menggenang karena badan jalan yang rendah. Hal ini membuat pengendara jalan harus ekstra hati hati . Apalagi jika berpapasan dengan kendaraan roda empat sejenis mini bus dan truk. Jika tidak mengalah bisa tergelincir ke pinggir jalan yang licin.
“ Kemarin habis hujan banyak pengendara yang terjatuh di sepanjang jalan ini. Kalau hujannya deras sih tidak begitu bahaya. Namun jika hujannya kecil kecil dan lama itu yang membuat jalan ini licin. Selain air hujan lumpur juga masuk ke badan jalan “, kata Husain warga yang lewat pada kabarseputarmuria Kamis 24/10/2024.
Menurut Husain tidak hanya satu titik saja , tetapi mulai dari desa Tedunan hingga Kedungmutih setidaknya ada empat titik. Selain hanya matreal berupa lumpur yang turun dari tanggul. Ada juga genangan air dari dalam kampung yang juga menggenangi jalan.Air itu membuat pengendara terganggu dan juga rawan kecelakaan.
Perlu Saluran air dan Penghujauan Tanggul
Dari pantauan kabarseputarmuria banyaknya jalan yang rawan kecelakaan tersebut karena tidak adanya saluran air dan juga talud untuk tanggul. Agar matreal berupa lumpur tidak turun ke badan jalan jika hujan perlu adanya penghijauan pada tanggul yang masih gundul.
“ Sebelum dibuatkan Talud , Saluran Air dan juga tanggul yang duberi penghujauan setiap hujan lebat dipastikan tanggul akan longsor pelan pelan . Selain air matreal berupa lumpur akan terus menggenangi badan jalan sehingga perlu kehatian-hatian bagu semua pengguna jalan “, pungkas Husain. ( Pak Muin )
