Mas Mustaqim kerjakan orderan pengecatan pagar besi masjid di desa Kedungmutih kecamatan Wedung kabupaten Demak
Jepara – Kini pekerjaan sebagai tukang ukir tak prospektif lagi bagi Mustaqim warga desa Bawu RT 40 RW 8 kecamatan Batealit . Sehingga kini ia beralih pekerjaan saebagai tukang cat mobil , motor dan pembuatan part motor , mobil dan barang barang lain berbahan fiberglass.
Pekerjaan tukang ukir di desa Sukodono kecamatan Kedung ia tinggalkan. Selain orderan yang mulai sepi juga banyak tawaran pekerjaan yang lebih menjanjikan . Selain menerima jasa pengecatan mobil dan sepeda motor ia juga menerima orderan pengecatan besi seperti pagar dan teralis.
“ Dulu awal memang kerja sebagai tukang ukir di Sukodono . Makin lama orderan makin sepi lalu terpikirkan buka jasa pengecatan . Nah di pengecatan ini makin lama makin ramai dan ada permintaan pembuatan barang barang dari bahan fiber . misalnya tangka motor. Dek motor, kursi kursi model antic dan juga perahu fiber “, cerita Mas Mustaqim pemilk Usaha OMAHCET Bawu Jepara.
Untuk jasa pengecatan mobil ini ada berbagain pilihan , mulai dari sederhana sampai yang rumit atau pengecatan total . Baik untuk mobil atau motor. Selain itu ia juga menerima orderan pengecatan perahu atau kapal berbahan fiber untuk wisata seperti di Karimunjawa.
“ Kalau untuk pengecatan mobil ya mulai dari harga Rp 5 jutaan , kalau motor ya dari Rp 1 jutaan terantung dari kondisi barang yang di cat. Harga tergantung dari bahan yang digunakan semakin bagus semakin tinggi harganya. Kalau pagar ini minta cat Propan dan clear atau finisingnya juga merk Propan”, tambah Mas Taqim sambil menunjukkan akun Ignya omahcet_jepara .
Ia menambahkan dalam IG itu ada gambar atau foto yang menunjukkan hasil karyanya yang telah dikerjakan . Selain melayani permintaan konsumen dari lokalan Jepara ia juga menerima orderan secara online. Contohnya ada kursi unik berbentuk pisang pesanan pengusaha pisang di Jakarta. Ada juga gambar untuk perahu fiber wisata dan cafe dan hotel.
“ Untuk pemesanan online setelah disain disetujui biasanya pemesan kirim DP sebesar 30 % . Setelah jadi baru lunas 100 % dan barang langsung dikirim ke pemesan. Untuk disain bisa kita buatkan atau langsung dari pemesan”, kata Mustaqim lagi.
Dengan media internet ini Mustaqim pernah mendapat orderan dari orang asing . Untungnya istrinya bisa bahasa inggris sedikit sedikit pesanan bisa dikerjakan sesuai dengan keinginan pembeli. Sehingga ia bisa mendapatkan keuntungan yang lumayan .
Terkait keberadaan tukang Ukir Mustaqim merasa prihatin karena sekarang jarang orang memilih profesi sebagai tukang ukir .Selain saat ini jarang orderan juga upahnya tidak sebanyak kerja di sektor lain sepert kerja di pabrik. Tukang ukir adalah kerja yang butuh keahlian perlu waktu untuk menghasilkan karya yang bagus.
“ Lain dengan kerja di pabrik anak anak lulus sekolah langsung kerja dan dapat gaji yang lumayan tanpa menunggu lama. Kalau Tukang ukir butuh waktu lama untuk menghasilkan upah yang layak “, kata Mas Mustaqim menutup sua. ( Pak Muin ).