Ketua DPC PDIP Demak, Sri Fahrudin Bisri Slamet menyebut PDIP di Demak sebagai partai yang mampu mengusung paslon sendiri. Ia menilai pasangan Eisti dan Gus Bad merupakan gambaran yang cocok untuk kultur Demak, mewakili warga Demak yang nasionalis dan agamis.
“Benar 100 persen (PDIP memberikan rekomendasi ke Eisti-Gus Bad). Bupatinya Uu Eisti, wakilnya Gus Badruddin,” kata Slamet saat dihubungi detikJateng, Senin (26/8/2024).
Menurut dia, meskipun sempat menjadi mantan rival, kedua calon tersebut sudah cocok sejak awal untuk memimpin Demak lima tahun ke depan. Seperti diketahui, Eisti-Ali Makhsun merupakan pemenang Pilkada Demak 2019 melawan Mugiyono-M Badruddin.
“Dalam politik kan tidak ada rival abadi, artinya kalau cocok, kesamaan visi, kesamaan ideologi, ya jalan,” ujar Slamet.
“Yang cocok dengan Gus Badruddin, sehingga ada kesamaan itu tadi. Semua kan dari hati to mas, bersama ke depannya nanti. Kalau sudah match dari awal akan lebih enak dalam hal memimpin Kabupaten Demak,” imbuh dia.
Slamet menambahkan, PDIP Demak dengan kursi 12 di DPRD Demak kini telah menjalin koalisi dengan sejumlah parpol di parlemen maupun nonparlemen. Seperti halnya Golkar dengan tujuh kursi, PKS satu kursi, dan ada PAN serta PSI untuk nonparlemen.
“Kita (Koalisi PDIP) dengan Golkar, PKS. Untuk yang nonparlemen PAN dan PSI,”
selengkapnya https://www.detik.com/jateng/pilkada/d-7509715/pdip-usung-petahana-eisti-gus-bad-di-pilkada-demak-2024.