Soleh penjaja air keliling sedang mengirim air ke pelanggan yang membutuhkan
Demak – Kemarau yang panjang membuat sejumlah Sungai dan Sumur warga kering airnya . Hal itu membuat air PDAM berhenti mengucur karena air baku sudah tidak ada yan diolah. Akhirnya kebutuhan air bersih warga dipasok dari penjaja air keliling dengan menggunakan tangka atau jrigen jrigen yang dibawa kendaraan bak terbuka.
Salah satu penjaja air keliling warga desa Kedungmutih kecamatan Wedung Soleh (20) mengatakan , sudah hampir sepuluh hari ini ia alih profesi dari nelayan kini berjualan air keliling. Dengan menyewa kendaraan roda 4 bak terbuka ia membawa 10 drum plastic yang berisi air bersih.
“ Air bersih kita beli dari daerah Pecangaan yang jauhnya 10 Km dari sini. Berangkat pagi pagi lalu antri setelah drum penuh semua baru dikelilingkan di desa saya sendiri. Kalau tak keliling jual air ya ke laut cari ikan “, kata Soleh pada kabarseputarmuria Kamis 14/9/2023
Soleh menambahkan , awalnya ia mencoba beli air ke daerah Pecangaan untuk keperluan keluarga. Namun tetangga kanan kiri juga butuh air sehingga mereka membeli darinya. Lama lama permintaan terus ada sehingga setiap hari ia terus jalan keliling air mengantar ke rumah yang pesan.
“ Ini air bersih air tanah dari daerah Pecangaan Jepara bisa untuk air minum. Satu Drum palstik sekitar 500 liter ini warga ganti ongkos Rp 25 ribu – Rp 30 ribu. Sekali bawa bisa dapat uang Rp 275 ribuan . Kita kerja dua orang berangkat pagi pagi pulang sore bahkan kadang malam “, tambah Soleh.
Sehari rata rata ia bisa bawa air tiga rit kalau sampai malam kadang bisa empat rit. Satu ritnya setelah dikurangi sewa mobil dan bahan bakar masih ada sisa Rp 100 ribu . Sehingga sehari bisa dapat kelebihan Rp 300 ribu kemudian dibagi untuk dua orang. Jika dibandingkan dengan mencari ikan lebih prospektif berjualan air karena pasti dapat uang.
Memang musim kemarau menjadi rejeki bagi warga yang berjualan air keliling. Selain menggunakan kendaraan roda dua banyak pula warga yang berjualan air dengan menggunakan sepeda motor. Selain desa Kedungmutih masih ada beberapa desa di kecamatan Wedung yang terdampak kekeringan. Sehingga butuh air bersih.
( Pak Muin )