Semarang  – Pemerintah Desa Rowosari, Tembalang, Semarang mengadakan percepatan vaksin yang dilaksanakan di Aula Balai Kelurahan Rowosari (25/10/2021)

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari senin dimulai sejak pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 12.00 WIB dengan jumlah kuota vaksin sebanyak 300 dosis.  Vaksin yang digunakan yaitu jenis Sinovac dosis ke 2. Kegiatan ini selain melibatkan petugas puskesmas juga turut melibatkan dan menggandeng beberapa organisasi yang ada di desa Rowosari yaitu tim Gercep, Karang Taruna, IPNU-IPPNU, beserta KKN UIN Walisongo yang berada di desa Rowosari.

Mahasiswa yang menjadi relawan vaksinasi disebar ke beberapa bagian, diantaranya yaitu cek suhu, cek tekanan darah dan mengarahkan peserta vaksin, meskipun mahasiswa KKN UIN Walisongo bukan dari program studi yang ber-basic kesehatan namun antusias mahasiswa dalam menjalankan tugas kegiatan vaksinasi berjalan sesuai dengan job desk yang telah dibagi sejak awal kegiatan vaksinasi. 

Sebelum adanya percepatan vaksinasi di Balai Kelurahan Rowosari ini, Pemerintah desa dan petugas puskesmas telah bekerjasama dengan RT/RW setempat untuk melaksanakan percepatan vaksinasi disetiap RW yang dilaksanakan secara berkala. Vaksinasi yang dilaksanakan di Aula Balai Kelurahan Rowosari ini merupakan vaksinasi terakhir yang diaksanakan setelah kegiatan vaksinasi di semua RW telah selesai. 

“Ingin menunjukan kepada semua stack holder di Kecamatan Tembalang maupun di Pemerintah Kota Semarang bahwa untuk mensukseskan vaksin itu dibutuhkan sinergitas antara Puskesmas Rowosari dengan pihak Kelurahan dan RT/RW jadi nanti akan terlihat guyub dan semangat dalam rangka percepatan vaksin tersebut” Ujar Bp. Bambang Sri Wibowo, S.Sos sebagai Lurah di desa Rowosari.

“Di Balai Kelurahan dilaksanakan terakhir kali karena setelah pelaksanaan di RW-RW dari vaksin pertama dan kedua itu setelah ada warga yang tidak hadir dan adanya halangan bisa dilaksanakan di Balai Kelurahan karena sebagai antisipasi untuk mengisi kekosongan-kekosongan yang ada pada saat pelaksanaan vaksin pertama dan kedua tidak hadir” Tutur dari Bp. Bambang Sri Wibowo, S.Sos sebagai Lurah di desa Rowosari.

“Harapan kita dengan diadakan vaksin per-RW, warga Rowosari 90% sudah vaksin” Tambahan dari Bp. Bambang Sri Wibowo, S.Sos.