EPARA, iNews.id – Mayat perempuan dalam karung yang ditemukan di perairan Jepara, Jawa Tengah, Jumat (22/2/2019) sore, diduga korban pembunuhan di Kendal beberapa waktu lalu. Dugaan itu muncul berdasarkan ciri-ciri dan luka tusuk di tubuh korban.

Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Mukti Wibowo mengatakan, jasad korban setelah dievakuasi langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kartini untuk proses identifikasi. Hasil pemeriksaan sementara terdapat luka tusuk di leher dan bawah ketiak.

“Ciri-cirinya sama dengan korban pembunuhan di Kendal. Di antaranya, ada luka tusuk di leher dan luka tusuk di bawah ketiak. Tapi untuk memastikan kami akan melakukan identifikasi lebih mendalam,” kata dia, Jumat (22/2/2019).

Mukti melanjutkan, kini pihaknya berkoordinasi dengan Polres Kendal untuk memastikan identitas korban. Pihaknya akan menyelidiki mayat perempuan tersebut dengan Polres Kendal, karena hingga kini polisi masih mencari jasad korban bernama Sri Setijawati (48), warga Pandeanlamper Gayamsari Kota Semarang.

“Kami masih koordinasikan dengan Polres Kendal, apakah korban benar Sri Setijawati. Karena korban pembunuhan itu masih dinyatakan hilang,” tuturnya.

Sekadar diketahui, kasus pembunuhan Sri terbongkar setelah Ashar (31) menyerahkan diri ke polisi. Pelaku nekat membunuh Sri di tempat tinggalnya di Perumahan Witjitraland Langenharjo Kendal pada Rabu 13 Februari.

Peristiwa itu bermula saat korban datang menagih utang. Bukannya membayar, pelaku justru terpancing emosi hingga mengambil gunting untuk ditusukkan ke leher korban hingga tewas.

Jumat sore tadi, jenazah Sri yang terbungkus karung ditemukan di Pantai Telukawur, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara.

Penemuan mayat korban berawal ketika salah seorang nelayan yang pulang melaut curiga dengan karung plastik berwarna putih. Dari bentuknya, nelayan tersebut curiga di dalam karung plastik tersebut merupakan manusia. Peristiwa itupun dilaporkan ke polisi.

Editor : Himas Puspito Putra