Jepara – Pekan ini atau akhir bulan Desember Jepara banjir buah Rambutan. Di pasar pasar tradisional buah ini sangat dominan dibandingkan buah yang lain. Kultur tanah di Jepara sangat cocok untuk tanaman ini. Setiap rumah setidaknya ada 3 – 4 pohon rambutan yang berbuah lebat. Akibatnya buah ini tidak hanya dimakan sendiri namun bisa dijual lewat para penebas.

Setiap harinya para penebas berkeling kampung untuk mencari pohon Rambutan yang berbuah lebat. Mereka datang ke pemilik rumah jika ditebaskan maka buah rambutanpun dipanen. Setelah terkumpul banyak Rambutan itupun dibawa ke pasar Tradisional untuk dijual kepada para bakul lokal maupun luar kota.

Dari pantau ISJ Pohon rambutan sangat subur tumbuh di kabupaten jepara tak heran rata-rata setiap rumah warga jepara memiliki pohon rambutan yg di tanam di depan2 rumah mereka yg akan berbuah tiap tahunnya. Rambutan dari jepara juga terkenal memiliki daging yg tebal dan rasa yg manis
.
saat musim rambutan seperti sekarang rata2 rambutan di jual Rp.15 ribu sampai 25 ribu per dua ikat atau pergedengnya.