Demak –“Ojo Liren nyebarke virus ingkang sae, meskipun nembe latihan” , Begitulah lontaran salah satu pemuda yang kami wawancarai,
Minggu 29 april 2018 jam 06.00 WIB, sekelompok pemuda yang tergabung dalam organisasi “Barisan Remaja Kenteng” melaksanakan ziarah bersama di Makam Mbah Mudzakir yang terletak di tengah lautan desa tambak sari kec. Sayung kab, demak
Kompak dengan memakai baju biru yang berpadu dengan batik, mereka tampak terburu-buru karena kebetulan didesanya bersamaan dengan adanya acara ruwahan massal yang diadakan di makam dusun putat, supaya bisa ikut menghadiri pula
Barisan Pemuda Kenteng adalah organisasi kepemudaan yang bersekretariatan di Dusun Kenteng Rt 08 Rw 03 Desa Wringinjajar Kec. Mranggen Kab. Demak.Mereka mengadakan berbagai kegiatan yang positif untuk kemajuan desa.
Pergaulan bebas diusia ABG saat ini semakin lama semakin menghawatirkan, diusia tersebut pola pikirnya masih sangat labil, punya emosi yang tinggi dan mudah terpengaruh oleh dunia luar. Jika salah pergaulan tidak menutup kemungkinan perilakunya akan lebih condong ke yang negative atau nakal
Untuk membentengi hal-hal negatif tersebut
Selaku perkumpulan warga di RT tersebut mendorong dibentuknya wadah / organasisasi yang menampung kegiatan remaja. terbentuklah “Barisan Remaja Kenteng Rt08 rw 3” atau disingkat menjadi “BRK-83”” yang sekarang usianya hampir 2 tahun
BRK-83 adalah organisasi kepemudaan yang bergerak di bidang sosial dan kemasyarakatan. Kegiatan konkritnya seperti “kerja bakti lingkungan, Sinoman, Ziarah Keagamaan, Kegiatan keolahragaan, dan lain sebagainya
Meskipun kesekretariatan berada di dusun Kenteng RT 08 RW 03, tidak menutup kemungkinan kenggotaan BRK-83 terbuka untuk umum, buktinya saat ini ada anggota yang berasal dari dusun sebelah (Putat RT 06 RW 03).
Salah satu tujuan dari oraganisasi dibentuk adalah untuk mengguyubkan anak-anak muda dengan mengisi kegiatan yang positif, artinya semakin banyak anggota yang tergabung dalam organisasi kami maka akan semakin cepat kita menyebarkan virus positif ke orang lain. (Cak Nasir)
