Jepara – Keberadaan lapangan olah raga bagi warga desa merupakan hal yang urgen. Selain sebagai sarana untuk menyalurkan hobi dan kreatifitas. Lapangan olah raga juga bisa dijadikan wahana sebagai hiburan bagi warga yang menontonya . Melihat kenyataan itulah maka warga desa Kedungmalang membuat lapangan voli di bantaran sungai SWD 2. Lapangan voli baru ini sebagai bentuk kegotongroyongan warga yang mencintai olah raga bola voli.
“ Dulu di belakang desa kita sudah mempunyai lapangan voli , namun setiap ada rob pasti kebanjiran dan tidak bisa untuk bermain. Jadinya ada usulan dari anggota untuk membuat lapangan baru di bantaran sungai “, ujar Ngateman warga desa Kedungmalang pada kabarseputarmuria.com
Usulan itupun akhirnya ditindak lanjuti oleh warga yang tergabung dalam club bola voli Putra Maulana. Merekapun mancari donatur agar rencana pembuatan lapangan voli yang bagus terpenuhi. Apalagi pemerintah desa menyambut positif ide dari para remaja tersebut. Dengan memberikan bantuan berupa 3 dum tanah urug semen 15 zak dan juga koral .
Gotong royong mengecor lapangan voli
Lapangan voli siap pakai
“ Nah dari tanah urug itulah kemudian usulan-usulan muncul bagaimana lapangan voli ini dibuat permanen dengan dicor pasir , koral dan semen. Kemudian merekapun kembali mencari donatur dari teman-teman atau siapa saja yang mau membantu untuk membeli matreal “ , tambah Ngateman
Kurang lebih dua bulan wargapun mengumpulkan dana , selain urunan dari anggota . Merekapun mencari donatur dengan menghubungi teman, kolega dan juga berbagai fihak. Setelah terkumpul dana itupun kemudian dibelanjakan matreal berupa pasir, koral dan semen. Setelah semua siap pekerjaan pengecoran dilakukan dengan gotong royong.
“ Pengerjaannya ya gotong royong semua anggota , adapun waktunya ketika usai miyang ke laut atau ketika nelayan tidak melaut. Kebanyakan anggota kan nelayan jadi cari waktu selonya “, tambah Ngateman.
Dari hasil kerja keras bersama itulah kini desa Kedungmalang mempunyai lapangan voli hasil dari swadaya dan bantuan dari berbagai fihak. Rencana selanjutnya setelah lapangan jadi club akan mengadakan ajang turnamen persahabatan yang akan dilaksanakan pada tgl 6-20 Maret 2016. Sebagai rangkaian Haul Mbah Maulana Kedungmalang.
Ngateman berharap dengan selesainya lapangan itu membuat aktifitas remaja desa Kedungmalang dalam berolahraga voli lebih lancar. Selain itu ia juga berharap remaja bisa dilibatkan dalam pembangunan desa . Pemerintah juga diharap bantuannya untuk terus memberikan ruang dan gerak yang luas terhadap aktifitas para remaja. (Muin)
