Jepara – Bagi anda yang tinggal di pesisir Demak dan Jepara khususnya yang tinggal di kecamatan Wedung kabupaten Demak dan Kedung kabupaten Jepara. Tidak akan asing dengan Qori’ yang satu ini. Selain sebagai pengajar di SMP Islam Al Azhar desa Kedungmalang juga sebagai ketua BPD di desa pesisir Jepara ini .
“ Saya mulai belajar qiro’ sejak sekolah di Mts Surodadi . Setelah sekolah di Kudus yaitu PGAN Prambatan hoby it uterus berlanjut . Guru saya waktu itu bu Humaidah dan pak Humam “, aku Ustadz Abdul Kholiq yang ditemui kabarseputarmuria belum lama ini.
Sejak kecil Abdul Kholiq sudah senang dengan membaca Al Qur’an dengan suara yang indah. Oleh karena itu ia sering mendengar lantunan Al qur’an melalalui kaset. Selain itu ia juga sering mendatangi pengajian untuk melihat para qori’ beraksi di panggung.
Oleh karena itu setelah bersekolah dan mondok di Mts Surodadi kecamatan Kedung ini bakat alam itupun ia pupuk dengan berlatih. Untung di pondok ia bertemu dengan teman-temannya yang juga hobi akan seni baca alqur’an indah ini. Begitu juga ketika melanjutkan pendidikan di PGA Negeri Kudus . Ia mencari guru khusus seni tilawah ini.
“ Alhamdulillah setelah di Kudus bakat seni tilawah saya berkembang pesat. Ketika di Kudus itulah saya pernah mengikuti lomba MSQ tingkat Jawa Tengah dan pernah meraih juara ke II “, aku Kholiq yang alumni jurusan pendidikan INISNU Jepara.
Belajar tilawah menurut Abdul Kholiq perlu ketekunan tersendiri. Meskipun sudah ada bakat tanpa latihan yang tekun akan sulit berkembang. Ini bisa dibuktikan dengan beberapa siswa didiknya yang telah menuai keberhasilan dalam tilwah ini. Beberapa diantaranya ada yang berhasil menjuarai lomba tilwah tingkat kecamatan , kabupaten dan juga propinsi.
Selain rutin menerima panggilan untuk tilawah di berbagai even seperti pengajian umum, Peringatan hari besar Islam dan juga acara tasyakuran atau walimahan. Ia juga mempunyai tugas memberi kursus tilawah pada siswa SD , SMP , MTs , MA dan umum
“ Alhamdulillah sudah banyak anak didik saya yang berhasil menjadi juara di lomba tilawah mewakili sekolah mereka. Ya siapapun yang ingin belajar tilawah atau Qiro’ bisa ke rumah saya pintu rumah saya terbuka bagi siapapun”, kata Ustadz yang di kenal ramah dengan siapapun.
Jika dihitung debutnya di bidang tilawah ini sudah lebih dua puluh tahun. Ia ingat ketika awal tampil ketika ada pengajian dipondok. Awalnya ia grogi karena pertama kali tampil di depan umum. Setelah itu mengalir seperti air seiring dengan kemampuan yang semakin bertambah. Saat ini tidak ada grogi lagi jika manggung di depan umum.
Dari kemampuannya bertilawatilqur’an ini Ustadz Abdul Kholiq beroleh banyak manfaatl. Selain bisa berkunjung ke berbagai tempat mendatangi setiap undangan juga banyak beroleh teman atau kenalan. Manfaat lainnya juga mendapatkan bisyaroh yang bisa dipergunakan untuk menambah pengeluaran keluarga.
“ Alhamdulillah dari kemampuan qiro’k ini banyak berkah yang saya dapatkan. Saya bisa berkunjung sampai ke Jawa Timur dan juga ke Pulau karimunjawa ini juga dari undangan ngaji “, tambah Abdul Kholiq. (Muin)
