Pasar Desa Karangaji sebelah Selatan Jalan raya akan di bongkar untuk normalisasi sungai SWD2

Jepara – Salah satu bangunan yang berada di sempadan Tanggul SWD 2 desa Karangaji adalah pasar desa. BBWS Pemali Juana telah melayangkan SP 1 pembongkaran bangunan liar yang menempati sempadan tanggul dan Bantaran Sungai. Pasar ini termasuk dari 90 bangunan liar yang harus dibongkaragar pelaksanaan normalisasi sungai SWD 2 lancar tanpa kendala.

Kepastian pembongkaran dan juga relokasi pasar disampaikan Petinggi desa Karangaji Abdillah Fadlol pada wartawan yang menemuinya di kantor desa setempat. Bangunan pasar desa tersebut memang menggunakan tanah milik BBWS Pemali Juana. Sehingga ketika butuh untuk normalisai mau tidak mau yang harus di bongkar.

“ Untuk pembongkaran ya wajib dibongkar agar tidak terjadi kecemburuan. Namun untuk waktunya masih menunggu tindak lanjut. Setelah itu ada rencana relokasi pedagang pasar dipindah ke Tanah desa yang letaknya kurang lebih 1 Km ke  Barat Desa . Tetapi untuk bangunannya pemdes belum ada dananya sehingga butuh bantuan dari pemerintah kabupaten “, kata Abdillah Fadlol.

Terkait pembongkaran bangunan secara mandiri Abdillah Fadlol menambahkan , beberapa warga telah mulai membongkar bangunan secara mandiri atau suka rela. Bangunan liar di tanah BBWS itu ada yang digunakan untuk usaha seperti warung , pengolahan ikan dan juga usaha lainnnya.

Terkait relokasi Pasar Desa Karangaji yang terdampak Normalisasi Sungai SWD 2 Tasmini (45), Penjual Ikan asal Desa Kriyan, Kecamatan Kalinyamatan mengaku keberatan dengan adanya rencana relokasi tersebut. Sebab lokasi pasar tersebut menurutnya sudah sangat strategis karena berada dekat dengan perkampungan.

Ia khawatir, jika nantinya pasar tersebut jadi untuk direlokasi dan dipindah ke sisi barat desa yang dekat dengan area persawahan justru malah membuat pasar menjadi sepi.

“Kalau ceritanya memang mau digusur tapi yang tak minta kan ada gantinya lagi, yang dekat perkampungan, kalau bisa malah jangan di sawah situ, yang deket sini-sini aja,” katanya  Kamis (2/11/2023).

Sumber : Betanews.id