Jepara – Hujan deras disertai angin yang kencang dua hari ini diperairan Jepara membuat satu kapal tongkang terdampar di pantai antara desa Kedungmalang – Surodadi kecamatan Kedung. Kapal tongkang tersebut diduga terlepas atau dilepaskan oleh kapal penarik di tengah laut saking besarnya gelombang atau angin.
Terlihat dari kejauhan kapal tongkang tersebut masih bermuatan kayu sehingga badan kapal tidak bisa mendekat bibir pantai karena kandas .
Mahmudi Em warga desa Kedungmutih kecamatan Wedung yang melihat dari dekat kondisi kapal memgatakan ,kapal terlihat masih penuh muatan sehingga posisinya masih di tengah laut.
Kapal tongkang tersebut penuh dengan muatan kayu dan tidak kuat menahan besarnya gelombang dan angin sehingga terlepas atau dilepaskan kapal penariknya untuk keselamatan Untuk mengeluarkan kapal dari pantai harus di tarik oleh kapal yang besar atau perahu yang banyak
” Untuk menyeretnya kembali ke tengah laut butuh kapal penarik yang yang besar .Atau kalau ditarik kapal nelayan ya harus banyak karena kapal masih penuh muatan “,kata Mahmudi Em ,Minggu 31 Pebruari 2021
Dari pantauan kabarseputarmuria letak perahu yang masih jauh dari bibir pantai membuat kapal terlihat kecil dari jalan raya Kedungmalang – Surodadi. Untuk memastikan apakah ada awak atau tidak perlu survey ke lapangan oleh aparat pemerintah di bantu warga setempat. Selain itu juga butuh pengamanan oleh aparat atas keselamatan barang di dalam kapal tongkang.(Muin).