Demak – Saat ini desa merupakan obyek dari pembangunan karena berbagai dana dikucurkan oleh pemerintah Pusat . Yang paling terasa adalah adanya Dana Desa yang jumlahnya ratusan juta hingga Milyar setiap tahunnya. Dengan adanya dana ini desa bisa menerdayakan warganya.

Hal itu dikatakan oleh Mukhibi Kepala Desa Kedungkarang kecamatan Wedung  pada kabarseputar muria. Sebagai Kepala Desa baru ia bersyukur mengelola dana hingga ratusan juta rupiah. Sehingga visi dan misi yang ia paparkan di pencalonan Kepala Desa sedikit demi sedikit dapat terealisasi.

“ Tahun ini kami sudah merealisasikan beberap program yang menjadi visi dan misi saya diantaranya talud lapangan, mengurug lapangan sepak bola , talud saluran air dan juga jalan beton untuk nelayan hari ini “, kata Mukhibi.

Memang dengan banyaknya nilai anggaran desa dari Dana Desa pemerintahan desa banyak pekerjaan. Namun hal ini tidak menjadi halangan bagi dia dan perangkat yang lainnya. Sehingga semua pekerjaan ditangani secara baik. Ketika dana turun mulai dikerjakan dan setelah selesai membuat laporan pertanggungjawaban.

“ Semua pekerjaan jika dilaksanakan sesuai tupoksinya semua akan berjalan lancar , meskipun mendapatkan dana yang besar namun itu tidak jadi masalah. Ini semua demi kesejahteraan warga desa kami “,  tambahnya

Sebagai contoh lagi lapangan desa Kedungkarang yang menjadi pusat kegiatan pemuda kondisinya bagus semuanya dari Dana Desa. Selain itu masih banyak Dana Desa yang dimanfaatkan untuk kesejahteraan warga desanya. Misalnya saluran air , Talud dan program non fisik lainnya.

Dengan adanya Dana Desa  yang mencapai ratusan juta rupiah tersebut pemerintahan desa bisa mengalokasikan dana itu untuk peningkatan ekonomi warga. Selain itu juga untuk mengentaskan kemiskinan warga desanya. Dia berharap Dana Desa itu tetap ada dan jumlahnya terus ditambah sesuai dengan kebutuhan. (Muin)