Jepara – Saat ini pekerjaan paling mudah untuk mendpatkan uang adalah berjualan makanan keliling. Ada berbagai olahan makanan yang mudah membuatnya dan juga gampang menjualnya. Terus modal yang dikeluarkan juga tidak banyak hanya bermodal sepeda motor.

Salah satu makanan olahan yang digemari anak-anak sekolah adalah tahu goreng crispy. Makanan ini berbahan dasar tahu kemudian di goreng kering. Setelah matang tahu itupun diiris memanjang atau kotak kecil seperti dadu. Selanjutnya dibumbui menurut selera.

“ Untuk tahu dan bumbu serta minyak  saya belanja di pasar Teluk Wetan . Untuk bumbunya ada berbagai macam rasa mungkin 1oam namun saya bawa 8 saja. Cara membuatnya gampang tahu di goreng kering,lalu dipotong terus dibumbui dengan cara dikocok seperti ini “, kata Adi warga Teluk Wetan pada kabarseputarmuria.

Adi mengatakan dulunya ia kerja serabutan sebagai kuli di Sumatera. Di luar jawa itu iapun bertemu sesama perantauan dari Jawa namun berjualan keliling. Lalu ia belajar cara membuat tahu Crispy tersebut. Ketika pulang ke Jawa iapun mencoba mempraktekkan usaha tersebut dan nyatanya laku sampai sekarang.di motor

Berjualan tahu crispy ini menurut Adi tak membutuhkan modal besar. Jika sudah ada sepeda motor untuk keliling paling banter butuh modal satu jutaan lebih sedikit. Untuk buat gerobag motor, kompor gas dan wajan untuk menggoreng. Adapun untuk beli bahannya seharinya tak  lebih dua ratus ribu rupiah.

“ Ya kalau kalau sedang ramai misalnya hasil laut banyak sehari bisa untung bersih lebih dari 100 ribuan. Namun kalau sepi ya sekitar Rp 75 ribuan dapat . Tergantung situasi hasil di desa ini “, kata Adi yang ditemui di SD Kedungmutih Demak.

Dibandingkan dengan merantau keluar Jawa. Kerja berjualan keliling lebih enak dan ringan. Sehingga berjualan tahu Crispy ini ia jalani sudah lebih tiga tahun. Banyak suka daripada dukanya .Paling kendala utama jika musim hujan tiba dagangan laku dikit karena anak- anak jarang keluar dari kelas.

Namun demikian berjualan keliling harus banyak sabarnya. Selain nlateni uang Rp 1.000 – Rp 2.000 juga yang beli anak-anak. Ada yang baik ada juga yang bandel sehingga ia harus tahu bagaimana melayani anak-anak.

Meskipun begitu ia cukup bersyukur menekuni usaha berjualan tahu crispy ini. Sekarang mencari pekerjaan cukup sulit sehingga alternatifnya adala membuka usaha sendiri atau wirausaha seperti dirinya. (Muin)