KUDUS – Sebanyak 2.064 mahasiswa baru Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar Masa Pengenalan Mahasiswa Baru (Sapamaba), Selasa (20/9/2016). Sapamaba yang dibuka Rektor Dr. Suparnyo SH. MS. ini berlangsung selama tiga hari.
“Untuk tahun ini, alhamdulillah ada peningkatan dari tahun sebelumnya. Meskipun sebenarnya tidak jauh berbeda. hanya saja, kemarin Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), kali ini Prodi Manajemen,” jelas Suparnyo.
Suparnyo mengatakan, dari total keseluruhan mahasiswa baru yang diterima tahun akademik 2016/2017, 28 di antaranya mendapat beasiswa. ‘’Mahasiswa baru penerima beasiswa ini merupakan mahasiswa-mahasiswa yang memiliki prestasi,’’ terangnya dalam Rapat Senat Terbuka dengan agenda penerimaan mahasiswa baru dan Sapamaba.
Wakil Rektor IV Drs. Muh Syafei M.Pd., mengemukakan, tahun ini dari ribuan mahasiswa UMK, satu di antaranya berasal dari luar negeri. ‘’Tahun ini untuk pertama kalinya UMK menerima mahasiswa internasional dari Thailand atas nama Sanphet Khetnakhon,’’ paparnya.
Syafei menambahkan, selain mahsiswa baru asal Thailand ini, pihaknya telah berkomunikasi dengan calon mahasiswa dari negara lain yang tertarik masu UMK. ‘’Rencananya akan ada lagi mahasiswa internasional lain di UMK, yakni dari Malaysia dan Brunei Darussalam,” ujarnya.
Ketua Lembaga Pendidikan (Lemdik) UMK, Rina Fiati ST. M.Cs, menambahkan, 28 mahasiswa berprestasi pada kesebmpatan itu, bergabung di UMK berkat beberapa program beasiswa yang disediakan.
‘’Sebagian mendapatkan beasiswa atas prestasinya meraih nilai tinggi, ada yang berasal dari program Bidikmisi, dan ada juga yang mendapatkan beasiswa dari program tahfidh dan prestasi,’’ ungkapnya.
Lantang Crismando Ramadhan, mahasiswa asal Manado mengaku bersyukur bisa diterima kuliah di UMK. ‘’Senang bisa masuk kuliah di UMK ini. Tak sia-sia jauh-jauh datang ke Kudus untuk belajar, apalagi kini mendapatkan beasiswa dari UMK,” katanya. (*) (HUMAS UMK)
