Demak – Anggota Dewan harus tahu aspirasi atau keinginan warga pemilih atau pendukungnya. Sehingga peran mereka sebagai anggota Dewan benar-benar bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya. Itu semua ditujukan untuk kemanfaatan bersama.
Hal itulah yang dilakukan oleh Fatkhan, SH salah satu anggota Dewan Perwakilan Daerah kabupaten Demak dari Partai Demokrat. Selama menjadi anggota ada saja kontribusi untuk Dapilnya Wedung dan Bonang.Sehingga sudah banyak manfaat yang dirasakan oleh konstutuentenya.
Salah satu kontribusi yang kini telah dirasakan oleh warga desa Kedungmutih kecamatan Wedung kabupaten Demak adalah talud makam dan juga pengurugan. Pemakaman warga desa Kedungmutih yang terletak di tengah-tengah pertambakan jika musim hujan atau rob selalu tergenang air.
“ Kalau robnya besar disertai hujan deras maka makam ini akan kebanjiran. Untungnya kita punya anggota Dewan sehingga usulan kita disampaikan ke atas nyatanya ada program talud makam tahun yang lalu dan ini pengurugan “, kata Sutiyo warga desa Kedungmutih pada kabarseputarmuria.com.
Sutiyo yang kadang sebagai tenaga membuat makam mengatakan, dengan adanya talud di makam warga yang akan berziarah tidak kesulitan lagi. Dulu sebelum ada talud jika musim penghujan warga kesulitan untuk berziarah di makam keluarganya.
Namun setelah dibangun talud dan jalan setapak beton maka warga tidak lagi kesulitan berziarah ke makam keluarganya. Sehingga warga kini lebih rajin berziarah ke makam terutama hari Kamis sore. Kini selain berjalan kaki motorpun bisa masuk ke area pemakaman.
Kepada kabarseputarmuria.com Fatkhan, SH mengatakan apapun yang mempunyai nilai manfaat untuk kepentingan umum bisa diusulkan ke pemerintah. Seperti rehap makam jika mengandalkan dana swadaya dari masyarakat menghabiskan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu kemudian dibiayai dari dana APBD.
“ Prinsipnya semua usulan dari masyarakat pasti kita bahas ,baik itu jalan , talud , saluran air , gedung sekolah sampai dengan pemakaman ini pun bisa kita kucurkan dananya. Jadi seperti pemakaman ini kita anggarkan untuk perbaikan sehingga untuk orang yang sudah meninggal juga kita pikirkan “, tambah Fatkhan sambil berkelakar.
Dari pantauan kabarseputar muria , kondisi pemakaman desa Kedungmutih setelah di rehab lebih nyaman bagi warga yang ingin berziarah . Ke depan urugan tanah bagian depan yang belum dimanfaatkan untuk pemakaman bisa digunakan untuk area parkir warga
“ Sedangkan bagian sungai kecil yang telah diurug bisa dimanfaatkan untuk are pemakaman baru, sehingga kondisi pemakaman desa Kedungmutih ini bisa lebih luas dan menampung lebih banyak “, tutup Fatkhan (D-1)