Demak – Sebagai pendatang baru dan merasa belum mempunyai ‘rapor’ pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Demak, Natsir Jos melakukan sosialisasi diri paling lama dibanding dua paslon lainnya. Dari catatan demakpos.com, sampai dengan hari H, tanggal 9 Desember 2015 besok, pasangan nomor urut satu ini ‘mengenalkan diri’ sebanyak 202 hari. Sedangkan paslon nomor dua (DADI) sebanyak 140 hari, dan paslon nomor tiga (HARUM) sebanyak 137 hari.

Demikian diungkapkan Ketua LSM Cerdas Bangsa Cabang Demak, H Machmud Suwandi, S.Ag, MH, dalam sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Demak 2015 bertajuk “Pemilih Cerdas Memilih Pemimpin Yang Amanah”, di Gedung KPRI Wedung, Jumat (16/10/2015) lalu.

Dalam pertemuan dengan tokoh masyarakat tersebut, Machmud menyampaikan materi “Pemimpin Yang Amanah”, dan “Pemilih Cerdas” disampaikan oleh Divisi Sosialisasi KPU Demak, Hastin Atas Asih, SE. “Natsir Jos menggunakan waktu 15 hari sebelum KPU Demak memukul gong pilkada ditabuh tanggal 6 Juni 2015, dan 187 hari sesudahnya.

20151016_154541

Ketua LSM Cerdas Bangsa Cabang Demak, H Machmud Suwandi, S.Ag, MH

 

Sedangkan paslon lainnya, seluruh hari sosialisasinya dilakukan setelah gong lounching ditabuh di RM Pahala”, kata mantan Ketua KPU Kabupaten Demak. “Mengapa Natsir Jos menggunakan waktu sebanyak itu?”, tanya Machmud. Tiada lain agar masyarakat mengenal dirinya secara utuh dan calon pemilih tidak terjebak oleh iming-iming ‘membeli kucing dalam karung”.

Natsir Jos menyadari betul bahwa dirinya belum mempunyai ‘rapor’, oleh karenanya, strategi itu juga dimaksudkan untuk membuat dan menjadikan masyarakat menjadi ‘pemilih cerdas’. Dengan waktu yang cukup lama, bahkan jauh hari sebelum diusung oleh partai politik gambar paslon Natsir Jos ini sudah dipasang di berbagai tempat strategis, semata-mata agar masyarakat bebas menelisik dan menilai pasangan calon tersebut. (mac)