Calon Bupati Pati Sudewo saat pidato di hadapan 800 Korlap dan Kordes se-Kecamatan Trangkil.

Pati – Jum’at berkah bagi pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pati Sudewo-Chandra bertemu Korlap dan Kordes di tiga Kecamatan Pati utara.

Konsolidasi dalam konteks politik sering kali melibatkan upaya merangkul tokoh masyarakat, organisasi, dan partai politik lain untuk membangun basis suara yang kuat menjelang pemilihan.

Jika pasangan ini sudah resmi maju, langkah-langkah seperti penggalangan dukungan, pembentukan tim sukses, serta peluncuran visi dan misi akan menjadi bagian penting dari konsolidasi tersebut.

Delapan ratus Koordinator Desa dan Koordinator Lapangan dari Tim Pemenangan Kecamatan Cluwak, siangnya 800 Korlap dan Kordes Kecamatan Wedarijaksa di gedung PGRI setempat. Sementara malam harinya 600 korlap kordes Kecamatan Trangkil siap menunggu Paslon Sudewo-Chandra berkumpul memadati ruangan Gedung PGRI, trangkil untuk melakukan konsolidasi dengan Paslon pejuang Bedah Rumah.

Agenda ini bertujuan untuk memperkuat strategi dan koordinasi dalam rangka pemenangan pada agenda politik atau pemilihan mendatang di Kecamatan Cluwak, Trangkil dan Wedarijaksa.

Kegiatan tersebut Sudewo dan Chandra dalam kontestasi pemilihan kepala daerah di Pati setiap memasuki gedung pertemuan disambut ucapan selamat datang dengan bersalaman sambil meneriakkan yel….yel ..”Sudewo Bupati, Sudewo–Chandra, Menang…Menang …..Sudewo Bupati Pati Dekengan pusat” menunjukkan semangat dan dukungan dari tim pemenangan untuk pasangan calon tersebut.

Turut hadir mendampingi Paslon Sudewo-Chandra dalam konsolidasi Partai Pengusung, Indah Wahyuningati Ketua DPD Partai Golkar, Hardi Ketua DPC Partai Gerindra, Bambang dan Suhayono PKB, Irianto Anggota DPRD Terpilih, Pimpinan partai pengusung lainnya, tim pemenangan Mudasir, Sunarwi dan sejumlah simpatisan Bolodewo.

Sunarwi dalam orasinya menyampaikan, Sudewo selama menjadi anggota DPR RI sudah banyak membantu pembangunan diwilayah Kabupaten Pati, diantaranya sanitasi, bedah rumah, P3AI, lampu penerangan jalan, jalan penghubung antar desa melalui Kepala Desa.

Calon Wakil Bupati Pati Chandra, memperkenalkan dirinya dan Sudewo, merupakan orang asli Pati dan akan berjuang membangun Pati lebih baik, dibuktikan beberapa program telah diperjuangkan ketika beliau menduduki kursi DPR-RI.

Sudewo dalam pidato politiknya
menyatakan pertemuan ini ada sesuatu yang berbeda yaitu pertemuan memberikan satu gambaran bahwa kehadiran semua saat ini memberikan satu sugesti, memberikan satu keyakinan, sekaligus memberikan energi bahwa perjuangan Korlap dan Kordes pati utara akan menggetarkan dan mendobrak perpolitikan Kabupaten Pati.

“Yang hadir digedung ini adalah bener-bener orang yang siap untuk berjuang membangun Kabupaten Pati yang jauh lebih baik dari pada sekarang ini. Tentu bisa memilih orang-orang yang benar, orang-orang yang tepat untuk Siap bekerja berjuang melalui tangan-tangan saudara untuk memenangkan Sudewo-Candra,” ungkapnya

Calon Wk Bupati Pati Chandra ketika pidato di hadapan 800 Korlap dan Kordes se-Kecamatan Wedarijaksa

Diceritakan Sudewo, adalah orang asli Pati, ditengarai sekolah di SD Slungkep, SMP Negeri 1 Kayen, SMA Negeri 1 Pati dan meraih gelar S1 teknik pembangunan di universitas solo, serta S2 teknik sipil di Undip Semarang. Bahwa dirinya juga pernah menjadi pegawai negeri di departemen pekerjaan umum, terus menjadi Anggota DPR RI hingga sekarang.

‘Terjalinnya kemitraan dengan pejabat di pemerintahan pusat, akan saya jadikan bekal untuk membangun Kabupaten Pati,” imbuhnya

Sudewo berjanji akan membangun Pati maksimal.
Sesibuk apapun yang saya lakukan seperti hari ini hatiku seneng, apalagi berjuang dengan saudara-saudara semua untuk membangun kabupaten bumi Mina tani.

“Saya bangga dan terima kasih atas perjuangan melalui tangan-tangan saudara akan menang mutlak.
Saya rasanya nambah energi baru, lebih-lebih bergabungnya bapak Saiful Arifin.
Mesti bapak Saiful Arifin tidak mencalonkan diri, tapi energinya untuk saya tambah semangat membangun kabupaten Pati yang jauh lebih baik tidak tampil biasa-biasa saja”.tuturnya

Saya tidak akan menyusun strategi tetapi dari sekarang membuat rencana membangun kabupaten Pati lebih baik. “Tidak karena napsu atau ambisi tetapi berjuang untuk mensejahterakan masyarakat Pati. Terbukti melalui program-program bedah rumah, program jalan antar desa, lampu penerangan jalan. Dengan bukti ini mestinya saudara- saudara tidak ragu terhadap saya dan jangan dibandingkan”, pungkasnya
( Agus )