Demak – Kondisi hujan deras yang semakin tinggi intensitasnya membuat genangan air di berbagai tempat yang rendah. Salah satunya menimpa SD Kedungmutih kecamatan Wedung . Setidaknya ada 10 ruanga kelas yang tergenang air jika hujan lebat tiba.

Selain ruangan kelas yang kemasukan air halaman sekolah juga kebanjiran . Hal ini membuat proses belajar terganggu. Utamanya ketika hujan lebat  siswa tidak nyaman di dalam kelas. Bahkan banyak siswa yang harus menyelamatkan  buku , Sepatu dan yang lain agar tidak terkena air banjir.

“ Sejak saya disini sudah ada tiga tahunan setiap ada hujan lebat pasti lingkungan sekolah tergenang. Awalnya halaman  setelah itu masuk ke dalam kelas yang kondisinya rendah . Setidakn ya ada 10 ruangan yang tegenang. Terdiri ruangan kelas, ruangan Kepala Sekolah dan ruangan guru “, kata Suwarjo salah satu guru di SD Kedungmutih  Sabtu 9/3/2024

Suwarjo menambahkan , tergenangnya lingkungan sekolah ketika hujan deras karena posisinya yang rendah. Ketika hujan lebat tiba air dari jalan raya dan sekitarnya masuk ke lingkungan sekolah. Saluran air tidak mampu menampung debit air. Setelah saluran air surut barulah air dilingkungan sekolah ikut turun.

“ Kalau tergenang sih tidak lama paling lama sekitar 3 jam . Setelah air di saluran surut barulah ruangan kelas ikut surut. Ya itu setiap surut harus bersih bersih terus .Kadang sehari bisa 2 atau 3 kali bersih bersih seperti ini “, tambah Suwarjo sambil ngepel lantai ruangan guru untuk mengeluarkan air banjir.

Suwarjo berharap kepada pemerintah untuk segera meninggikan lingkungan sekolah yang rendah posisinya utama ruangan kelas . Jika hal itu terus berlangsung membuat suasana belajar dan mengajar kurang nyaman. Selain itu juga membuat kondisi lingkungan sekolah kumuh setiap hujan deras tiba.

Hal sama juga dikatakan Nur Hanifah Guru Kelas Ib . Ruangan kelas yang ia tempati salah satu yang terdampak jika hujan deras tiba. Ketinggian air dalam kelas mencapai 10-20 cm. Hal itu membuat suasana belajar mengajar terganggu. Apalagi ia mengajar anak-anak sehingga perlu pengawasan khusus agar tidak bermain air banjir.

“ Ya kami mohon secepatnya untuk ditinggikan agar tidak banjir jika hujan  tiba. Sudah lama kondisi ini terjadi tapi sampai sekarang belum ada peninggian . Setiap waktu diusulkan namun sampai sekarang belum ada realisasi “, tambah Nur Hanifah yang telah lebih 20 tahun mengajar di SD ini. (Pak Muin)