Mohamad Dauzi Satpam Bank di Jepara yang hobi Nggowes

Jepara – Bagi Mohamammad Dauzi ( 38) warga desa Panggung kecamatan Kedung bekerja adalah satu cara untuk menghidupi keluarga. Oleh karena itu pekerjaan apapaun harus ditekuni dengan sungguh sungguh agar menjadi berkah bagi keluarganya.

Meski ia lahir dan hidup di daerah pesisir yang kental dengan kegiatan di laut sebagai nelayan. Namun saat ini pekerjaan yang ditekuni bukan mencari ikan di laut . Namun ia kini berprofesi sebagai tenaga Satuan Pengamanan ( Satpam) di salah satu Bank di Jepara.

Ia mengatakan profesinya sebagai Satpam ini ditekuni sudah ada 10 tahun. Berawal di sebuah bank di Semarang kemudian dipindah ke Jepara. Selanjutnya pindah lagi ke Bank yang saat ini ia tempati kerja mulai tahun 2014 hingga sekarang.

“ Yang namanya kerja Satpam itu model kontrak dari vendor setiap tahun ada perpanjangan kontrak. Alhamdulillah karena sudah kerasan ya setiap habis kontrak terus perpanjangan hingga sekarang “, kata Dauzi pada kabarseputarmuria Sabtu (27/1)

Setiap hari dari rumahnya Dauzi nglajo naik motor sekitar 12 Km dengan jarak tempuh sekitar setengah jam. Ia kerja dengan system sift satu sift 8 jam kerja. Mulai jam 7 pahi hingga jem 3 sore untuk shif pagi. Sedangkan shift siang mulai jam 3 sore hingga jam 11 malam. Sedangkasn shift malam mulai jam 11 malam hingga jam 7 pagi.

“ Ya yang namanya kerja ya tergantung penugasan dari kantor , kadang shift pagi ,shift siang atau Shift malam kita jalani dengan senang hati. Pokoknya enjoylah jadi kerja bisa semangat “, tambah Dauzi.

Dauzi yang sudah dikaruniai putra satu menambahkan , kerja sebagai Satpam tidaklah berat karena banyak di ruangan dan bertemunya banyak orang. Oleh karena itu selama 10 tahun ini ia jalani dengan senang hati . Ia belum tetarik pada pekerjaan lain.

“ Selama 10 tahun ini saya kerja ya jalani saja dengan senang hati. Waktu kerja ya berangkat dari rumah dengan senang hati. Waktu libur ya jalan jalan sama keluarga atau nggowes dengan teman teman sehobi “, kata Dauzi yang punya hobi nggowes.

Terkait penghasilan Dauzi mengaku pertama awal bekerja sebagai Satpam ia di gaji Rp 1,1 juta setiap bulan. Namun dengan berjalannya waktu saat ini gaji yang ia terima setiap bulan mencapai Rp 4 jutaan. Gaji sebesar itu bagi keluarganya cukup untuk menyambung hidup keluarganya.

“ Alhamdulillah besar sedikit gaji atau penghasilan kita syukuri yang penting berkah untuk keluarga “, katannya lagi.

Terkait profesi sebagai Satpam Dauzi menambahkan , bagi kawula muda yang ingin berprofesi sebagai tenaga Satpam yang terpenting adalah kesungguhan hati dalam bekerja. Oleh karenanya harus mempersiapakan ketrampilan Satpam dengan mengikuti Diklat Satpam. Selain itu ketika bekerja harus menyenangi pekerjaan dengan kerja disiplin dan tepat waktu.( Pak Muin)