Semarang – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Reguler DR-77 Kelompok 37 mengadakan podcast lingkungan bersama bank sampah kelurahan tembalang yaitu Ibu Ratri . Bank sampah kelurahan Tembalang sudah lama berkiprah dalam upaya cinta lingkungan, sesuai dengan pernyataan Ibu Ratri
“Bank Sampah sudah berjalan 10 thaun” (28/10).
Kegiatan podcast lingkungan ini di adakan oleh mahasiswa KKN RDR-77 Kelompok 37 dari devisi lingkungan, berjalan dengan baik dan lancar, yang dilaksanakan pada hari Kamis, 28 Oktober 2021, merupakan inisiasi kelompok agar pemuda milenial mulai terbangun untuk mencintai lingkungan dam mampu mengimplementasikan 3R dalam kehidupan sehari-hari.
Pengelolaan sampah di Indonesia bisa dikatakan masih menggunakan cara yang tradisional, sampah-sampah hanya dikumpulkan lalu diangkut oleh truk sampah kemudian langsung dibuang ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) tanpa adanya proses pemilahan, yang nantinya lama-kelamaan hanya berujung pada penumpukan sampah di Tempat Pemrosesan Ahir (TPA).
Dampak negatif yang ditimbulkan akibat dari pengelolaan sampah yang tidak baik tersebut, maka dalam rangka usaha meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang bersih dan sehat serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah yang baik sesuai dengan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) maka penting di adakanya edukasi pengolahan sampah berdasar prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle).
Reduce atau reduksi sampah merupakan upaya untuk mengurangi timbulan sampah di lingkungan sumber dan bahkan dapat dilakukan sejak sebelum sampah dihasilkan, setiap sumber dapat melakukan upaya reduksi sampah dengan cara merubah pola hidup konsumtif, yaitu perubahan kebiasaan dari yang boros dan menghasilkan banyak sampah menjadi hemat/efisien dan sedikit sampah, namun diperlukan kesadaran dan kemauan masyarakat untuk merubah perilaku tersebut.
Reuse berarti mengunakan kembali bahan atau material agar tidak menjadi sampah (tanpa melalui proses pengelolaan) seperti menggunakan kertas bolak-balik, mengunakan kembali botol bekas ”minuman” untuk tempat air, mengisi kaleng susu dengan susu refill dan lain-lain. Recycle berarti mendaur ulang suatu bahan yang sudah tidak berguna (sampah) menjadi bahan lain setelah melalui proses pengolahan seperti mengolah sisa kain perca menjadi selimut, kain lap, keset kaki, dsb atau mengolah botol/plastik bekas menjadi biji plastik untuk dicetak kembali menjadi ember, hanger, pot, dan sebagainya atau mengolah kertas bekas menjadi bubur kertas dan kembali dicetak menjadi kertas dengan kualitas sedikit lebih rendah dan lain-lain.
Terdapat hal-hal efektif yang bisa di implementasikan untuk mengolah sampah,
“Dari rumah tinggal dulu ya, kita pilah-pilah sampah dulu, ini sampah plastik bisa digunakan tidak, kedua sampah rumah tangga untuk jadikan kompos lagi, ketiga barang-barang yang tidak berguna kayak baterai, kaca, di sendriikan lagi” penjelasan Ibu Ratri.
Hal-hal ini penting sekali untuk diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari, karena sangat bermanfaat demi menjaga bumi.