Jepara – LazisNU( Lembaga Amil Zakat infaq dan shodaqoh Nahdlatul Ulama ) Cabang Jepara ikut aktif dalam pencegahan covid 19 di kabupataen Jepara. Ketika mulai merebaknya virus corona di Jepara lembaga di bawah Pengurus Cabang NU Jepara ini telah mengadakan berbagai kegiatan untuk pencegahan covid 19 dengan mengadakan sosialisasi diberbagai wilayan Jepara.
Selain kegiatan sosialisasi , penyemporan disinfektan , pembagian masker , pembagian wastafel cuci tangan untuk masjid se Jepara dan juga kegiatan pembagian 1.000 paket sembako untuk warga kurang mampu terdampak covid 19. Itu semua dilakukan sebagai perwujudan keikutsertaan Lazisnu Jepara bersama pemerintah mencegah tersebarnya covid 19.
“ Hari ini kita membagikan 200 masker di Pasar Kelet , karena pasar merupakan tempat kerumunan warga , sehingga kita beri masker agar dipakai warga sebagai pencegahan agar pedagang terhindar covid 19 “, kata H.Moh.Ma’sum ,AH ,SPdI MM Ketua Lazisnu Cabang Jepara yang dihubungi kabarseputarmuria.com.
Ditambahkan sebagai wujud keikutsertaan dalam pencegahan covid 19 di Jepara Lazisnu telah membagikan Wastafel di 33 mesjid di 14 MWC . Tujuan dari pemberian wastafel ini agar jamaah sholat mencuci tangan pakai sabun terlebih dahulu sebelum memasuki masjid . Melakukan cuci tangan dengan sabun merupakan salah satu pencegahan covid 19.
Selanjutnya Lazisnu CabangJepara , juga mempunyai program pembagian 10.000 paket sembako dan masker untuk dhuafa korban covid 19 . Pembagian sembako itu ditujukan untuk meringankan beban para duafa yang kesulitan mendapatkan penghasilan karena merebaknya virus corona.
“ Marilah kita ikuti himbauan pemerintah dengan cara kemana mana memakai masker.Bagi para jamaah yang mau sholat ke masjid sebelum masuk ke msjid agar mencuci tangan yang bersih “, pesan H.Moh.Ma’sum ,AH ,SPdI MM.
Selain itu dia mengingatkan bahwa corona adalah mahluk Allah dan tentunya kita harus taat kepada Allah dengan cara waspada dengan menjauhi dan menghindari virus corona. Ini semua adalah ujian bagi orang mukmin dan azab bagi orang yang dzolim . Sehingga kita harus selalu taat kepada Allah dengan tetap mewaspadi virus corona.
