Demak – Ada yang menarik didalam proses kegiatan belajar mengajar yang ada di Yayasan Aulia Centre Ponpes Miftahul Jannah Dempet, bertempat di aula Pondok Pesantren, Ratusan santri dan wali santri dengan seksama mendengarkan pemaparan dari para narasumber yang hadir diantaranya Kanit. PPA Polres Demak, Ipda Yusuf, Ketua Kommas Perlindungan Anak Provinsi Jawa Tengah DR. H. Endar Susilo S. H., M. H., Rektor Unisfat Demak Dra. Suemy., M. Si, dan pengamat Pendidikan anak Qoni’ Hajjah Masfufah, S. Hi., M. H.
Rangkaian kegiatan Parent Gathering dengan melibatkan semua keluarga besar Yayasan Aulia Centre ini merupakan bagian dari program kerja Yayasan, dan sekaligus klarifikasi kepada semua masyarakat utamanya pemberitaan pemberitaan yang menyudutkan yayasan aulia centre selama ini.
Ketua Panitia Teguh Ali Irfan dalam sambutannya menyampaikan bahwa program kegiatan Parent Gathering ini adalah salah satu program yayasan aulia Centre dan tidak menutup kemungkinan kita juga akan mengadakan kegiatan lain yang harapannya manfaatnya bisa dirasakan oleh satri wali santri dan masayarakat sekitar yayasan aulia centre.
Kanit. PPA Polres Demak Ipda Yusuf dalam paparan materinya menyampaikan tentang upaya penanganan perkara anak dalam bingkai Restorative Justice, ia juga berpesan bila melihat ada tindak kriminal baik yang dilakukan anak maupun korbannya anak untuk segera melaporkannya ke polres Demak agar segera ditindaklanjuti.
Pemerhati pendidikan anak Qoni’ Hajjah Masfufah S. Hi., M. H., lebih banyak menyampaikan tentang hak hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Rektor Unisfat Dra. Suemy.,M. Si yang juga salah satu pembicara lebih banyak memotivasi para santri untuk rajin belajar agar nantinya bisa menggapai cita cita yang diinginkannya, karena santri hari ini adalah pemimpin masa yang akan datang.
Sementara itu Ketua Komnas Perlindungan anak Provinsi Jawa Tengah DR. H. Endar Susilo, S. H., M. H lebih ke klarifikasi dan permohonan maaf atas ulah yang dilakukan salah satu pengurusnya yang merugikan nama Yayasan Aulia Centre Ponpes Miftahul Jannah, pengalamannya selama investigasi dan singgah di ponpes ini dirinya tidak menemukan ada pelanggaran disini, apalagi disertai dengan sarana dan prasarana yang memadai, dan sebagai lembaga yang konsern di issue anak dirinya jg mendukung apa yang sudah dilakukan ponpes selama ini dan dirinya juga berharap kasus kasus kekerasan terhadap anak juga tidak terjadi dilembaga pendididikan ataupun dipesantren.
Dalam kegiatan ini Para wali santri pun sangat antusias karena setelah pemaparan diskusi ada proses tanya yang semua di tanggapi oleh masing masing pembicara.