Demak – Insan ( Ikatan Santri Pondok Pesantren Nurul Furqon) desa Kedungmutih Kamis (21/6) menyelenggarakan Halal Bihalal sebagai adat dan tradisi usai hari raya iedul Fitri. Acara yang dikemas dalam bentuk khotmil qur’an dan Pengajian umum bertujuan untuk merekatkan santri pondok pesantren Nurul Furqon dimana saja berada,
Musa Abdillah ,S Hi ketua panitia kegiatan mengatakan , digelarnya acara halal bihalal selain untuk saling memaafkan di hari raya juga bertujuan untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan santri pondok pesantren. Dengan adanya pertemuan itu diharapkan mereka berkontribusi pada kemajuan pondok pesantren.
Pondok Pesantren Nurul Furqon adalah satu satunya pondok pesantren di desa Kedungmutih kecamatan Wedung kabupaten Demak. Sudah berdiri lebih dari 20 tahun . Sehingga alumninya telah mencapai ratusan orang yang tersebar di berbagai penjuru. Beberapa diantaranya ada yang menjadi guru , pengusaha dan juga kyai.
“ Saya berharap para alumni santri yang tersebar dimana-mana setahun sekali bisa bertemu untuk berkoordinasi , agar pondok peantren ini lebih maju dan berkembang. Yang nyantri tidak hanya warga local Kedungmutih dan sekitarnya . Namun ada juga santri dari luar kabupaten Demak ini menjadi tugas kita bersama”, kata Musa Abdillah yang Guru MA Ribhul Ulum Kedungmutih.
Musa mengatakan , acara halal bihalal dengan menghadirkan Santri dan alumni ini sudah dilakukan tiga tahun terakhir ini. Rangkaian acaranya adalah Khotmil Qur;an dan Do’a bersama oleh santri pondok pesantren habis sahalat Ashar sampai habis Maghrin. Sedangkan acara selanjutnya adalah Maulidurrasul dan pengajian umum.
“ Untuk Maulidurrasul kita menghadirkan berkahnya Habib Shodiq Baharun dari Jepara , sedangkan untuk Mauidoh Hasanah kita menghadirkan K. Mustamir Wildan pengasuh Pondok Pesantren Bale Kambang Mayong Jepara “ , tambah Musa.
Acara yang digelar dihalaman pondok pesantren Nurul Furqon malam itu cukup meriah, pengunjung pengajian tang terdiri dari santri , wali santri dan warga umum larut dalam lantunan sholawat yang dibawakan Habib Shodiq Baharun yang diiringi dengan Rebana santri pondok pesantren Nurul Furqon. (Muin)
