Sayuti nelayan asal desa Karangaji tak melaut isi kegiatan benahi alat tangkap ikan

Jepara – Tiga bulan ini kondisi perolehan nelayan di Jepara khususnya kecamatan Kedung sepi . Sehingga tidak semua perahu nelayan berangkat melaut. Selain kondisi sepi juga pembelian BBM terutama solar juga tidak lancar. Sehingga terlihat ratusan perahu terparkir di pinggir sungai SWD 2.

Sayuti (55) nelayan asal desa Karangaji pada kabarseputarmuria mengatakan , hampir tiga bulan ini laut sepi . Penghasilan nelayan dengan biaya operasional tidak tertutup utamnya perahu yang menggunkan mesin lebih dari 2. Sedangkan perahu kecil masih banyak yag melaut.

“ Ya gimana hasil laut taka da jika dipaksakan melaut malah rugi. Saya beberapa hari tidak miyang ke laut saya gunakan untuk memperbaiki alat tangkap ikan. Selain itu juga untuk servis mesin perahu “, ujar Sayuti Minggu 10 /11/2024

Musim kemarau memang perolehan hasil nelayan menurun drastic. Namun kemarau tahun ini dirasakan oleh Sayuti dan nelayan di desa Karangaji cukup berat. Tidak hanya diperairan Jepara saja namun sampai di Karimunjawapun mengalami hal sama. Sehingga banyak nelayan yang disana juga mengabarkan sepi.

“ Tahun ini saya rasakan sulit mendapatkan ikan terutama perahu perahu yang menangkap ikan di perairan Jepara pinggiran yang sehari pulang. Untuk yang tengah laut kelihatannya masih normal normal saja . Utamanya kapal kapal besar dari Timur “, tambah Sayuti.

Selain hasil yang tak menentu kesulitan yang dialami nelayan desa Karangaji adalah sulitnya pembelian solar subsidi . Tidak setiap hari ada bahan bakar solar untuk persiapan melaut. Sehingga karena tak adanya Solar menjadikan nelayan tidak berangkat melaut. Kadang harus menunggu 2-3 hari .

“ Kalau kondisi seperti ini meski subsidi harganya dirasa mahal. Tapi kalau perolehan hasil nelayan banyak harga mahal tidak dirasakan oleh neayan. Yang penting ketika nelayan butuh barang itu ada dan bisa di beli “, ungkap Sayuti.

Kadang yang membuat sedih para nelayan , ketika laut sedang ramai tangkapan mau berangkat melaut solar tidak ada . Terpaksa membeli solar pada pengepul dengan harga diatas harga umum. Itu dilakukan asla bisa berangkat ke laut dan bisa membawa hasil. ( Pak Muin)