Demak – Musim kemarau yang melanda pesisir Wedung kabupaten Demak belum berakhir. Penjualan air bersih merupakan usaha yang cukup dibutuhkan oleh warga . Selain menggunakan sepeda, sepeda motor. Kini bebarapa pemilik kendaraan roda lima juga ikut ider air. Dengan membawa puluhan jrigen air mereka menangguk rupiah saban harinya.
Rif’an (45) warga desa Kedungmalang kecamatan Kedung kabupaten Jepara ini memanfaatkan kendaraan roda lima untuk ider air. Ia ditemani keponakannya setiap hari ider air ke desa pesisir di Wedung Utara seperti desa Kedungmutih, Kedungkarang, dan Babalan. Pagi hari ia berangkat dan pulangnya jika sore menjelang.
“ Kalau dihitung ya ada dua bulanan ini saya ikut ider air bersih. Semenjak air di Kedungmalang tidak boleh dijual sayapun ikut ider air kasihan warga Demak. Saya ambil air dari Pecangaan dan saya bawa kemari “, kata Rif’an pada kabarseputarmuria yang menemuinya di desa Kedungmutih.
Rif’an mengatakan sebelum ider air , kendaraan roda lima itu dipergunakan untuk mengangkut ikan , dan barang belanjaan lainnya. Melihat peluang ider air yang cukup lumayan itulah iapun tertarik untuk berjualan air bersih. Dengan diisi sekitar 50 jrigen berukuran 30 liter iapun mencoba peruntungan ider air.
“ Alhamdulillah sehari setelah di kurangi dengan bahan bakar dan pembelian air di Pecangaan sehari bisa dapat bersih Rp 100 ribu – Rp 150 ribu. Lumayan bisa untuk tambah belanja sehari-hari “, aku Rif’an.
Menurut Rif’an air bersih yang ia jajakan benar-benar bersih karena di ambil dari sumber air di Pecangaan. Di sana setiap jrigennya ia harus membayar Rp 500,-. Sedangkan sampai di desa yang membutuhkan ia jual perjerigennya Rp 2.500 – Rp 3.000,-. Setiap hari ia bisa bolak-balik 2-3 kali mulai pagi hingga sore hari. Jarak pengambilan air sampai tempat penjualan kurang lebih 10 kilometer.
Rejeki juga mengalir ke Kantong Khotib (24) bujangan warga desa Kedungmalang. Dengan menggunakan sepeda motor dan kereta dorong setiap hari ia jug aider air bersih ke rumah pelanggannya. Dengan drum plastic iapun membawa air ke rumah warga. Satu kereta dorong ia isi 2 drum air dan dua jrigen.
Uniknya untuk membawa air ke dalam rumah ia menggunakan mesin pompa air. Berbekal selang dan kabel panjang ia modifikasi pompa air untuk membawa air ke rumah warga. Untuk mengalirkan air dari kereta dorong ke rumah warga yang membutuhkan ia perlu waktu 20 – 30 menit.(Muin)
Haji aman dan lancar bersama KBIH ” Al-Firdaus” Jepara Hubungi 085 290 375 959
TOKO BUKU DAN KITAB SUPER LENGKAP
ALAT TAMBAL BAN BAKAR SUPER CEPAT
MENCUCI TANPA SABUN SUPER HEMAT
MAINAN MURAH SERBA 1000 RUPIAH