Demak – Desa Merdeka : Meskipun kabupaten Demak telah menggalakkan betonisasi jalan sejak lima tahun yang lalu. Namun masih banyak ruas jalan yang belum tersentuh semen beton. Salah satunya jalan itu di depan Kantor kecamatan Wedung.
Ruas jalan sepanjang hampir satu kilometer di mulai dari pertigaan pasar Wedung sampai dengan pertigaan Ruwit kondisinya amat parah. Selain berlubang besar jika hujan menjadi kebangan air. Pengendara kendaraan roda dua harus ekstra hati- hati melewati jalan ini.
Di depan kantor kecamatan Wedung yang merupakan urat nadi pemerintahan juga sama. Jalan raya itu kondisinya juga rusak parah selain ambles badan jalan tidak kelihatan lagi. Dari kejauhan mirip jalan kerbau banyak lumpur dan air.
“ Kelihatannya jalan ini sudah setahun tidak ada perbaikan , selain itu badan jembatan juga rusak parah. Apalagi jika hujan tiba jadi kubangan air . pengendara roda dua harus ekstra hati-hati “, kata Harun petugas lapangan KSP “ Margi Rahayu “ Kedungmutih yang sering lewat jalan ini jika ke Demak.
Kerusakan jalan itu seharusnya segera ditangani agar tidak menelan korban. Dengan kondisi jalan yang rusak itu rentan terjadinya kecelakaan . Pengendara kendaraan roda dua kesulitan memulih jalan. Sehingga berakibat terserempet kendaraan besar.
Pagi Hari Macet
Selain kondisi jalan yang rusak lalu lintas mulai pertigaan pasar Wedung jika pagi hari juga macet. Lalu lintas dari Demak menuju ke desa Bungo satu-satunya jalan besar harus melewati pertigaan pasar Wedung. Kemacetan itu karena badan jalan yang sempit
Kemacetan itu terlihat nyata ketika jam-jam berangkat kerja. Selain kendaraan roda dua kendaraan roda empat juga ikut meramaikan. Diperparah dengan para pedagang yang menggelar dagangannya di badan jalan. Celakanya pada jam-jam itu tidak ada petugas yang mengatur jalannya lalu lintas. (Muin)