Jepara – Jika anda mempunyai hoby makan Sea Food seperti ikan, udang ,cumi , Kepiting , Kerang dan Tiram anda perlu mengunjungi pasar sore desa Kedungmalang kecamatan Kedung. Tempat yang strategis membuat pasar ini cukup ramai dikunjungi . Tepatnya diperempatan desa Kedungmalang sebelum jembatan panjang yang menghubungkan Demak dan Jepara.
Pasar hasil laut sore di desa Kedungmalang ini tidak begitu besar . Pedagang yang menggelar dagangannya tidak lebih sepuluh orang. Yang berjualan di tempat ini adalah ibu-ibu warga sekitar jembatan. Dengan meja-meja kecil mereka menggelar dagangannya. Mereka adalah pengepul hasil laut dari para nelayan yang setiap hari mencari ikan di laut.
Pasar ikan dan hasil laut sore desa Kedungmalang ini mulai di buka sekitar pukul satu siang selepas shalat dhuhur. Para pedagang mulai datang ke lapaknya untuk menata dagangannya. Beberapa pembelipun mulai berdatangan . Mereka adalah pengendara yang setiap hari lewat jembatan Kedungmalang.
Selain itu ada juga warga seputaran Jepara yang memang datang ke pasar sore ini membeli bahan sea food. Biasanya mereka datang berombongan dengan menggunakan sepeda motor atau mobil. Selain membeli hasil laut mereka juga jalan-jalan diseputaran pasar dan juga jembatan untuk melihat pemandangan laut dari jembatan baru.
Sufaatun (50) salah satu pedagang hasil laut di pasar sore Kedungmalang mengaku telah berjualan di pasar sore ini sudah sepuluh tahunan. Dagangan yang ia jual ada Kepiting Hijau, Kepiting rajungan, Udang , Kerang dan juga Tiram. Pelanggan yang utama dagangannya ada warga di seputaran Kalinyamatan , Mayong dan ada juga yang datang dari kota Kudus.
Biasanya mereka datang untuk membeli Kepiting hijau baik yang super atau bertelur. Selain itu mereka juga membeli Udang , Kerang dan juga tiram yang tidak kalah lezat jika dimasak. Untuk harga bahan sea food ini selalu naik turun tergantung pasokan dari nelayan.
Contoh kepiting super misalnya jika pasokan banyak paling mahal Rp 30 ribu setiap kilonya tetapi jika pasokan sedikit harga bisa naik Rp 50 ribu – Rp 80 ribu setiap kilonya.Begitu juga harga udang bervariasi tergantung dari jenis dan besar kecilnya kondisi udang.
“ Ya yang namanya penjual saya pasti dapat untung. Tetapi kita tidak ambil untung banyak kasihan pelanggan karena setiap hari saya mangkal di sini. Tidak ada yang namanya mremo harga pasti murah “, ujar Sufaatun berpromosi.
Nah bagi anda pembaca kabarseputarmuria jika kebetulan jalan-jalan ke desa Kedungmalang anda bisa datang ke pasar sore ini untuk membeli hasil laut sebagai bahan sea food. Anda bisa memilih menurut kesukaan anda. (Muin)